MAKASSAR, PIJARNEWS.COM—Vaksinasi Covid-19 menjadi salah satu cara untuk memutus rantai penyebaran virus Covid-19. Pada setiap orang, reaksi vaksinasi bisa berbeda-beda. Ada yang tidak merasakan perubahan sama sekali pada tubuh, ada yang menjadi lebih mudah lelah, sakit kepala, bahkan demam.
Dokter Reski Amaliyah, MD yang berpraktik di Pondok Pesantren Al Imam Al Jazary Kabupaten Takalar, Sulsel berbagi tips. Menurutnya, hal yang harus diperhatikan setelah vaksinasi Covid-19 yang pertama utamakan hidrasi tubuh. “Sebaiknya minum banyak air putih. Ini akan membantu tubuh memproses respons kekebalan dari vaksin Covid-19,” katanya kepada Pijarnews.com, Selasa (23/11/2021).
Kedua, jangan memaksakan diri untuk berolahraga. Sebetulnya, berolahraga bisa dilakukan setelah vaksinasi. Namun apabila ada reaksi gejala yang timbul setelah vaksinasi seperti demam, badan lemas, sakit kepala dan lain-lain, lebih baik Anda tidak melakukannya.
Ketiga, potret atau pindai kartu vaksin. Buatlah salinan kartu vaksin dengan memotret atau memindainya. Ini adalah langkah antisipatif kalau-kalau suatu saat kartu tersebut hilang. Di Indonesia, data tentang vaksinasi juga bisa diakses pada situs web atau aplikasi Peduli Lindungi. Apabila Anda telah melakukan vaksinasi pertama, ingat-ingat pula tanggal yang dijadwalkan untuk vaksinasi kedua.
“Keempat, pastinya tetap disiplin terapkan protokol kesehatan. Sangat penting untuk tetap mengikuti protokol kesehatan dan tindakan preventif lain setelah vaksinasi. Sebab, setelah divaksinasi pun seseorang masih dapat terpapar Covid-19 dan menularkannya kepada orang lain,” kata dokter alumni Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar.
Dia mengingatkan masyarakat untuk selalu mengenakan masker, mencuci tangan dengan sabun atau membersihkannya dengan handsanitizer, menjaga jarak dengan orang lain dan menghindari kerumunan serta pertemuan di ruang tertutup. (Dian Muhtadiah Hamna, Penulis adalah Peserta dari Program FJPP).