MAKASSAR, PIJARNEWS.COM — Pasokan daya masuk dalam sistem kelistrikan Sulawesi Bagian Selatan (Subagsel), sebanyak 400 Mega Watt (MW) dinyatakan mengalami peningkatan 470 MW pada pukul 11.15 WITA. Sebelumnya, aliran listrik di wilayah Subagsel ini dinyatakan black out atau pemadaman total sejak Kamis sore kemarin.
General Manager PLN Unit Induk Pembangkitan dan Penyaluran Sulawesi, Purnomo Iskak mengakui jika memang pada Kamis kemarin, 15 November 2018, pukul 15.21 WITA terjadi padam total di sistem Sulawesi Bagian Selatan dan sistem Sulawesi Bagian Tengah.
“Kami mengucapkan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas ketidaknyamanan ini dan mengucapkan terimakasih atas pengertian masyarakat sekalian,” ujar Purnomo dalam rilisnya, Jumat 16 November 2018.
Lebih lanjut Purnomo menyampaikan, dari hasil analisis petugas PLN di lapangan, penyebab balck out ini terjadi akibat gangguan cuaca buruk di Transmisi Line Makale-Palopo, gangguan di transmisi line 275 KV Poso-Latuppa dikarenakan malfunction, dan pembangkit lepas di Punagaya, sehingga pembangkit lainnya seperti PLTA Poso dan PLTA Bakaru, terjadi Under Frequency.
“Saat ini sistem kelistrikan Sulbagsel sudah normal 60% dan kami memohon doa agar malam ini sistem kelistrikan Sulbagsel sudah pulih,” tutup Purnomo. (*/a)
Penulis : Abdillah MS
Editor : Alfiansyah Anwar