SIDRAP, PIJARNEWS.COM–Beragam kasus yang berpotensi menimbulkan gangguan Keamanan dan Ketertiban ditengah-tengah masyarakat, khususnya pada bulan Ramadan dan jelang lebaran Idhul Fitri berhasil diungkap jajaran kepolisian Polres Sidrap.
Hal itu diungkapkan Kapolres Sidrap, AKBP Erwin Syah SIK saat memimpin Press Release pengungkapan kasus oleh tim KRYD menjelang Operasi Ketupat 2023, bertempat di lobi Mapolres Sidrap, Senin (17/4/2023).
AKBP Erwin Syah SIK dalam kegiatan itu menyampaikan, pihaknya berhasil mengungkap 16 kasus dalam kegiatan KRYD selama 6 hari dengan tersangka 25 orang. Beberapa kasus tersebut , di antaranya peredaran narkotika, kejahatan makanan dan minuman atau Mamin kadaluarsa, penjualan kembang api, curanmor, peredaran miras secara tidak sah dan kejahatan-kejahatan lainnya.
Untuk kasus narkotika, pihaknya berhasil mengungkap sedikitnya 5 kasus dengan menetapkan 9 orang tersangka, yang meliputi sabu-sabu, ekstasi dan obat daftar G, “Untuk sabu-sabu, anggota kami berhasil menyita 1955, 1299 gram dan 2.026 obat daftar G,” katanya.
Untuk kasus makanan dan minuman, lanjutnya, pihaknya berhasil mengungkap 4 kasus dengan menersangkakan sedikitnya 6 orang. Dari kasus itu, Polres Sidrap juga berhasil menyita sejumlah barang bukti.
Sedangkan pada kasus penjualan kembang api ilegal, terdapat 1 kasus dengan satu tersangka.
Kemudian, pada kasus curanmor, sebut AKBP Erwin Syah SIK, pihaknya berhasil mengungkap 1 kasus dengan menetapkan seorang sebagai tersangka, “Yang curanmor ini, kami amankan 1 unit barang bukti berupa kendaraan roda dua dan tersangka dijerat dengan Pasal 363 Ayat (1) KUHP tentang pencurian dengan pemberatan,” ujar AKBP Erwin Syah SIK.
Selama operasi lanjutnya, pihaknya juga mengungkap kasus miras secara ilegal. Pada kasus ini, AKBP Erwin Syah SIK mengungkap ada 5 kasus yang berhasil diungkapnya dengan menetapkan 7 orang menjadi tersangka dan barang buktinya sebanyak 175 liter miras jenis ballo.
“Untuk ancaman hukuman yakni pasal 31 ayat 2 Jo pasal 36 ayat 1 terkait dengan Peraturan Daerah (PERDA) Kabupaten Sidrap, tahun 2005 tanggal 17 Desember 2005, tentang larangan dan pengendalian minuman beralkohol,” ujar Kapolres.
Menutup kegiatan itu, AKBP Erwin Syah SIK menyampaikan, ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung kinerja dan tugas-tugas kepolisian. (Mt)