PINRANG, PIJARNEWS.COM – Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Pinrang terus gencar melaksanakan Jumat Curhat sekaligus temu warga di warkop Bang Ali Jalan Sukawati, Kecamatan Sawitto Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel), Jumat (5/5/2023).
Pada kegiatan kali ini, Wakapolres Muhabar mewakili Kapolres Pinrang, AKBP. Santiaji Kartasasmita.
Selain itu turut hadir Dandim 1404/Pinrang Letkol Inf Aris Barunawan, Pasi Intel Yon 721 Makkasau Lettu Inf. Idris, para PJU Polres Pinrang, tomas, toga dan tokoh pemuda serta insan pers kabupaten Pinrang.
Wakapolres, Kompol H.Muhabar dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas kehadiran peserta Jumat Curhat TNI – Polri dan masyarakat serta menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Kapolres Pinrang.
“Terima kasih atas kedatangan semua, mohon maaf bapak Kapolres Pinrang tidak sempat hadir karena berhubung adanya kegiatan lain,” ucapnya.
Melalui kegiatan ini, dijelaskan Wakapolres adalah sebagai wadah untuk bertukar saran dan pikiran dalam forum yang santai sehingga permasalahan dapat segera diatasi.
“Melalui kesempatan ini nantinya akan dipersilakan kepada peserta yang hadir untuk mengajukan pertanyaan, saran dan masukan untuk selanjutnya dibahas bersama,” jelas dia saat pertemuan berlangsung.
Sementara itu, Dandim 1404/Pinrang Letkol Inf Aris Barunawan dalam sambutannya menyampaikan perkembangan situasi secara umum, sebagaimana diketahui bersama bahwa situasi keamanan dan politik saat ini telah memasuki masa politik.
“Maka kami dari unsur TNI khususnya Angkatan Darat mempunyai tugas pokok menjaga teritorial negara dan keamanan bangsa akan senantiasa menjaga keamanan dan ketertiban, dengan membantu Kepolisian dalam menjaga stabilitas keamanan,” ucapnya.
Aspirasi warga terkait keluh kesah yakni bahwa kondisi jalan poros Sultan Hasanuddin sudah sangat padat dan sering terjadi kemacetan arus lalu lintas. Warga berharap penertiban dan pemasangan rambu – rambu lalu lintas dilakukan sepanjang jalan poros dan jalan provinsi.
Menanggapi hal itu, Wakapolres Muhabar mengungkap bahwa persoalan kemacetan ini menjadi masalah bersama.
“Ini menjadi masalah bersama kita baik dari kepolisian, dinas perhubungan dan pemerintah, oleh karena itu kita harus bekerja sama untuk mencari solusi dari budaya masyarakat yang parkir sembarangan dan tidak taat aturan,” ungkap Muhabar.
Dia menambahkan mengenai keluhan terkait kemacetan dan kepada arus lalu lintas khususnya terhadap jalan poros Sultan Hasanuddin akan ditindaklanjuti secara teknis oleh Kasat Lantas.
“Mari tetap menjaga wilayah kita dengan mewujudkan Kamtibmas agar di tengah masyarakat bisa tercipta ketentraman, kedamaian dan juga rasa aman selama melakukan kegiatan atau beristirahat di rumah bersama keluarga,” tutup Wakapolres Muhabar. (*)
Reporter: Faizal Lupphy