PINRANG, PIJARNEWS.COM – Warga Desa Pangaparang, Kecamatan Lembang, Kabupaten Pinrang mempertanyakan pengerjaan jalan Pangaparang – Tombang, yang dinilainya tidak tuntas.
Aldi salah seorang warga Desa Pangaparang mengungkapkan banyak warga yang mempertanyakan soal papan proyek yang bertulis pengerjaan Pangaparang – Tombang.
Warga menilai seharusnya pengerjaan tersebut dilakukan hingga ke Tombang, namun kenyataannya tidak demikian.
“Tombang itu arah ke Desa Sali sali dan melewati tiga desa di dalam. Andaikan ditulis disitu Pangaparang – Dusun Indoapping Benteng Paremba sudah selesai sampai disini,” ujarnya, Ahad (28/5/2023).
“Kalau memang cuman sampai disitu pengerjaannya, kenapa ditulis Pangaparang – Tombang,” tandasnya.
Dia menganggap jika pengerjaannya tidak sesuai yang tertera di papan proyek jalan, sebab Ruas Jalan Pangaparang – Tombang yang dikerjakan belum sampai ke desa-desa berikutnya yang ada di dalam.
“Banyak warga mengeluh karena kerusakan jalan ini,” ucapnya.
Saat dikonfirmasi, Kadis PUPR Awaluddin Maramat mengatakan proyek pengerjaan jalan tersebut telah selesai di tahun 2022.
“Apanya mau dilanjutkan sudah selesai pengerjaan tahun 2022. Nilainya Rp 3 miliar,” katanya, Kamis (25/5/2023).
Lebih lanjut, Awaluddin mengatakan Pangaparang – Tombang itu nama ruas jalan dengan pengerjaan 1 Km lebih. “1 Kilo lebih volumenya. Tahun lalu sudah selesai, bulan 9 atau 10 itu,” ujarnya.
“Sudah diperiksa BPK dan tidak ada masalah,” ungkapnya.
Reporter : Wahyuddin