BARRU,PIJARNEWS.COM – Kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) hingga berujung maut kembali terjadi di kampung To’e, Dusun Pallambarae Desa Siddo, Kec. Soppeng Riaja. Jumat malam 29/9. Sekira pukul 19.40.
Yunus (33) tega menghabisi nyawa istrinya sendiri Rosmini (28) menggunakan parang. Menurut keterangan pelaku, dirinya nekat menikam istrinya tiga kali lantaran sakit hati karena merasa diselingkuhi.
“Saya cemburu pak dan sudah lama saya curiga kalau dia itu selingkuh,” kata Yunus saat dimintai keterangan oleh Kapolres Barru, AKBP H. Burhaman dalam rilis yang diterima PIJAR.
Tidak hanya itu, Yunus juga menduga istrinya telah menerima transferan uang oleh teman lelakinya itu. “Istri saya (Rosmini) itu sudah ditransferkan uang. Info pertama dari keluarganya sendiri saya dapat, katanya pernah dikirimkan Rp 1,5 Juta,” tuturnya.
Karena merasa jengkel, pelaku yang kebetulan dalam kondisi mabuk itu tiba-tiba menikam istrinya. Rosmini dihujani sabetan parang sebanyak dua kali di bagian tangan kemudian ditusuk satu kali di perut.
Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka parah. Tangan kanan dan kirinya robek dan usus di perutnya keluar akibat tusukan parang. Korban sempat dilarikan ke RSUD Parepare, sebelum menghembuskan nafas terakhirnya. Sementara pelaku kini mendekam dibalik jeruji besi Mapolres Barru untuk pemeriksaan lebih lanjut. (fdy/ris)