PAREPARE, PIJARNEWS.COM — Hujan deras mengguyur Kota Parepare hingga dini hari, Minggu 26 Februari. Hujan sudah dimulai sejak Sabtu sore, dan baru reda pada pagi hari. Akibatnya sejumlah kawasan di Parepare tergenang.
Beberapa diantaranya adalah Lapangan Andi Makkasau. Air menggenangi seluruh bagian lapangan, termasuk stand-stand yang baru saja menuntaskan Parepare Fair. Ketinggian air mencapai 20-30 cm. Diduga sistem drainase yang buruk, tidak dapat menyalurkan air dengan baik.
“Ini sudah kayak empang, padahal sejak tahun 90-an kalau Parepare banjir, lapangan tidak pernah tergenang. Paling cuma becek. Kalau drainasenya bagus pasti air langsung surut karena pantai-kan dekat sekali,” kata sejumlah warga disekitaran lapangan.
Daerah lain yang digenangi air hujan adalah Jalan Abdul Jalil dan sekitaran RT7 dan RT 8 di Lumpue, daerah dekat SMK 1 juga terpantau drainase sudah tidak mampu menampung debit air. Sementara di STAIN, terjadi longsor didepan halaman Gedung N pasca hujan semalam.
Jalan HM Arsyad Poros Pinrang juga sempat digenangi luberan air dari drainase, namun sudah surut sejak dini hari. Belum ada informasi resmi dari pihak terkait mengenai dampak derasnya hujan malam tadi. (tim)