PAREPARE, PIJARNEWS.COM — Harga ayam potong di Pasar Lakessi Kota Parepare, Sulawesi Selatan mengalami kenaikan, sehingga mengakibatkan sejumlah pedagang ayam potong di Pasar Lakessi mengeluh sepi pembeli, Senin, 30 Juli 2018.
Menurut pengakuan sejumlah pedagang kenaikan ini sudah terjadi beberapa bulan terakhir setelah lebaran idul fitri lalu.
Meski perayaan lebaran Idul Adha belum dekat, namun harga daging ayam potong di Pasar Lakessi Kota Parepare, mulai mengalami kenaikan. Harga daging ayam saat ini mencapai Rp 33 ribu per kilogram, yang sebelumnya hanya Rp 30 ribu per kilogram.
Sementara harga ayam kampung yang hanya Rp 30 ribu per ekor (bergantung ukurannya) , tidak mempengaruhi pembeli beralih ke ayam potong. Tingginya harga daging ayam potong sangat mempengaruhi turunnya omzet penjualan bagi penjualan ayam potong.
Seperti yang telah dirasakan Haji Wahab, salah satu penjual daging ayam potong di Pasar Lakessi, mengaku selama harga ayam naik omzet penjualannya menurun drastis karena pembeli sepi beberapa bulan terakhir.
Menurutnya, kenaikan harga ayam ini sudah terjadi setelah hari raya idul fitri lalu, hingga saat ini belum juga mengalami penurunan. Dia mencurigai ada penyalur ayam potong bermain harga ke pengecer.
Hal serupa juga dirasakan Haji Lansi yang sudah sejak pagi menjual daging ayam, namun belum juga ada pembeli. Sehingga omzet penjualannya juga mengalami penurunan.
Beberapa lapak yang menjual daging ayam potong terlihat sepi dari pemiliknya. Mereka lebih memilih untuk tidak berjualan sementara hingga menunggu harga ayam kembali normal. (*)
Reporter: Amiruddin
Editor: Dian Muhtadiah Hamna