BARRU, PIJARNEWS.COM — Aksi puluhan orang yang mengatasnamakan Masyarakat Desa Harapan mendesak Kepala Desa (Kades) Harapan, Kecamatan Tanete Riaja, Kabupaten Barru, mundur dari jabatannya.
Mereka menilai Kades melakukan pelanggaran, diantaranya tidak melantik Kepala Dusun yang sudah direkomendasikan Camat Tanete Riaja serta meminta Kades berlaku seadil-adilnya dalam menjalankan roda pemerintahan.
Tak mendapat respon baik, warga terpaksa menyegel Kantor Desa Harapan sebagai buntut kekesalannya, Rabu 26 September 2018.
Dikonfirmasi melalui telpon, Kamis, 27 September 2018, Kades Harapan Lukman Hasi mengatakan, prosedur pengangkatan Kepala Dusun sudah sesuai karena berdasarkan aturan dan kewenangannya, bukan karena rekomendasi camat.
Dirinya menyayangkan sikap warga yang berunjuk rasa hingg menyegel Kantor Desa. Padahal dalam tuntutannya adalah aksi damai. “Saya siap menerima warga secara baik dan kekeluargaan, karena warga adalah anak dari Kepala Desa dan kalau sampai main segel itu pelanggaran karena menutup akses masyarakat lain mendapatkan pelayanan,” ungkap Kades Termuda di Barru ini. (hrd)
Editor : Alfiansyah Anwar