PAREPARE, PIJARNEWS.COM — Kepala Polisi Resort Parepare, Ajun Komisaris Besar Polisi, Budi Susanto mengatakan, dari hasil Investigasi Tim Penjinak Bom dan Laboratorium Forensik menyebutkan, ledakan di Kejaksaan Negeri Parepare bersumber dari barang bukti detonator.
Menurut Susanto, detonator meledak karena pemusnahannya kurang sempurna. Tim Jibom Gegana dan Laboratorium Forensik Satuan Polda Sulsel telah melakukan investigasi lokasi ledakan tersebut. Dimulai pada selasa sore dan dilanjutkan rabu pagi hingga siang.
Kapolres Parepare mengatakan, pemicu ledakan tersebut yaitu dari panasnya cuaca dan tanah mengering sehingga sensitivitasnya tinggi.
Jibom juga telah menemukan beberapa detonator yang tidak sempat meledak dan di saat meledak hanya terlempar. Dari hasil pengamatan tim labfor, barang bukti detonator tersebut mengandung bahan-bahan kimia yang rentan terjadi ledakan.
Lokasi ledakan saat ini sudah aman karena telah disterilkan Tim Jibom Gegana. Ini lakukan untuk mencengah terjadinya ledakan susulan.
Kapolres Parepare AKBP Budi Susanto meminta Kejaksaan Negeri agar pemusnahan barang bukti detonator lebih berhati-hati. Ini penting untuk mencegah hal yang tidak diinginkan.(*)
Naskah/Kameraman: Alfiansyah Anwar
Editor: Tama Kurniawan