SIDRAP, PIJARNEWS.COM — Curah hujan tinggi sejak siang mengakibatkan sungai Amparita, Kecamatan Tellu Limpoe, Sidrap meluap hingga merendam puluhan rumah warga, Sabtu malam (11/1/2020).
Banjir mulai merendam rumah warga setelah hujan mengguyur kurang lebih lima jam lamanya, dan sekira pukul 21.00 waktu setempat air sudah setinggi paha orang dewasa di bawah kolong rumah.
Hal itu di sampaikan salah satu korban banjir, Rusli warga kelurahan Amparita yang harus mengungsi akibat banjir yang merendam rumahnya.
“Hampir sudah setinggi paha, dan sudah merendam barang di dalam rumah, pak,” ungkapnya sambil mengangkat barang miliknya.
Hal ini sudah lumrah lanjut Rusli, namun kali ini banjir lebih parah dari tahun sebelumnya.
“Sebagai warga Amparita saya berharap adanya perhatian pemerintah untuk melakukan pengerukan dan pelebaran sungai Amparita, hingga saat ini debit air semangat tinggi,” keluhnya.
Pantauan pijarnews.com, selain di Kelurahan Amparita, puluhan rumah di Kelurahan Arateng ikut terendam, dan Kelurahan Toddang Pulu juga turut merendam permukiman warga. (*)
Reporter: Sudarmin
Editor: Dian Muhtadiah Hamna