PAREPARE, PIJARNEWS.COM — Gubernur Sulsel, Prof Dr HM Nurdin Abdullah dikenal sebagai pejabat yang sangat ramah. Ia tak ragu berjabat tangan dengan warganya yang ia temui.
Namun, saat hadir di acara HUT Kota Parepare sekaligus meresmikan Rumah Sakit dr Hasri Ainun Habibie (HAH) Sabtu, 14 Maret 2020, ada yang berbeda. Ia tidak berjabat tangan dengan warga yang hadir. Bukan berarti Nurdin Abdullah tak menghargai, tetapi ia mulai mensosialisasikan salam untuk mencegah penyebaran virus corona. Salam “Anti Corona”.
Terlihat, Nurdin Abdullah merapatkan kedua telapak tangannya di depan dadanya, seraya tersenyum ke arah warga.
Sebelumnya, mantan Bupati Bantaeng dua periode ini memang mengimbau kepada masyarakat untuk mencegah penularan virus corona dengan mengurangi kontak fisik. Termasuk menghindari untuk berjabat tangan dan cipika-cipiki.
Diketahui, virus corona bisa menular melalui kontak fisik secara langsung dengan cara berjabat tangan saat bersalaman. Karena penyebaran virus ini dari bersin, batuk dan bersalaman jabat tangan.
Para pakar kesehatan juga memberikan rekomendasi agar membatasi sentuhan fisik demi mengurangi resiko tertular. Salah satunya, budaya masyarakat pada umumnya yakni jabat tangan, sebaiknya dihindari untuk saat ini.
“Meskipun itu adalah budayanya kita harus jabat tangan, tapi kita hindari dulu untuk mencegah terjadinya efek yang lebih besar ini,” imbau Nurdin Abdullah.
Selain itu, Ia juga mengimbau agar masyarakat selalu menggunakan anti septik cair. Terutama setelah dari toilet, selesai makan, dan menyentuh apapun di tempat umum.
“Walaupun belum ada yang pasti terjangkit, tapi harus kita mencegah,” ujarnya. (rls)
Editor : Alfiansyah Anwar