PAREPARE, PIJARNEWS.COM–Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum Islam (Fakshi) IAIN Parepare menyelenggarakan rapat akademik guna melakukan evaluasi akademik terhadap pelaksanaan proses perkuliahan pada semester genap 2021/2022 dan persiapan akademik memasuki semester gasal (2022/2023), Rabu, (31/08/2022) di ruang seminar Fakshi.
Kegiatan tersebut dihadiri Wakil Rektor I bidang APK Saefuddin, Dekan Fakshi Rahmawati, Kabag Tata Usaha Fakshi Nurmi, para wakil dekan, kaprodi, serta dosen lingkup Fakshi.
Dalam sambutannya, Wakil Rektor I Bidang APK Dr. Saepuddin, M.Pd., menyampaikan beberapa hal tentang evaluasi akademik, persiapan menyambut pelaksanaan semester baru 2022/2023, serta masukan dan saran terkait proses pembelajaran di IAIN Parepare ke depannya.
“Ke depannya kita akan menyusun standar pembelajaran sesuai standar mutu. Jangan sampai ada malapraktik pendidikan, melahirkan alumni yang tidak berkualitas, ini tugas mulia kita sebagai dosen,” kata Saepuddin.
Pada kesempatan tersebut Saepuddin menyampaikan bahwa sesuai kalender akademik pembukaan kuliah dilaksanakan tanggal 5 September 2022. Pelaksanaan kegiatan perkuliahan dilakukan secara offline. Namun, pelaksanaan secara online sebagai pengganti tatap muka masih dapat dilakukan dengan tetap memperhatikan standar pembelajaran dan efektivitas proses perkuliahan.
“Harapan saya, Bapak dan Ibu, selain mengajar dan membimbing, juga mengidentifikasi mahasiswa yang punya potensi. Prestasi yang selama ini diraih mahasiswa Fakshi harus tetap dijaga bahkan ditingkatkan,” tambah Warek 1.
“Kembali menyampaikan kebijakan Zero Semester 9, sebaiknya kita laksanakan karena sifatnya memperbaiki sistem yang ada agar tidak ada mahasiswa kita yang masuk semester 9,” tutup mantan Dekan Tarbiyah tersebut.
Sementara itu, Dekan Fakshi Dr.Rahmawati,M.Ag., menyampaikan urgensi pelaksanaan rapat akademik dan laporan akademik semester ganjil TA 2022/2023.
“Rapat akademik ini merupakan agenda yang penting untuk dilaksanakan guna mengevaluasi kinerja dosen dalam pelaksanaan tridarma perguruan tinggi. Hasilnya akan menjadi acuan untuk meningkatkan kualitas layanan akademik pada pelaksanaan perkuliahan semester berikutnya,” ujar Rahmawati.
“Sebagai laporan, jumlah rekapitulasi perkuliahan semester ganjil sebanyak 315 rombel dengan jumlah dosen sebanyak 59 orang, jumlah mahasiswa sebanyak 1.321 orang, termasuk 273 orang mahasiswa baru,” tutup Rahmawati. (da/adv)
Editor: Dian Muhtadiah Hamna