JAKARTA, PIJARNEWS.COM – Di bawah komando Wali Kota Parepare Dr HM Taufan Pawe dan Wakil Wali Kota Parepare Pengerang Rahim, Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare kembali meraih penghargaan tingkat nasional dari Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) yang diserahkan dalam kegiatan Konferensi Tahunan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB/SDGs) Indonesia Tahun 2022 di The Sultan Hotel Jakarta, Kamis, 1 Desember 2022.
Parepare memperoleh catatan luar biasa, karena pada penghargaan tersebut, Parepare menempati urutan 6 terbaik untuk tingkat Kota se-Indonesia, sehingga Parepare mendapatkan penghargaan nasional Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB/SDGs). Penghargaan tersebut diserahkan langsung Menteri PPN/Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa kepada Wali Kota Parepare, Taufan Pawe.
“Alhamdulillah Kota Parepare yang kita cintai kembali mendapat penghargaan nasional sebagai urutan 6 terbaik untuk tingkat Kota se-Indonesia dalam Tujuan Pembangunan Berkelanjutan dari Pemerintah Pusat,” kata Taufan Pawe usai menerima penghargaan.
Taufan Pawe mengemukakan, penghargaan yang diraih itu kembali menjadi bukti bahwa kerja-kerja nyata, terintegrasi dan inovasi jajaran Pemerintah Kota Parepare sudah diakui Pemerintah Pusat.
Wali Kota dua periode itu juga mengulas tentang kebijakan dalam pencapaian target tujuan pembangunan berkelanjutan atau TPB/SDGs yang dilakukan Pemkot Parepare salah satunya melalui pemberdayaan ekonomi masyarakat dengan melahirkan inovasi Berdaya Srikandi Oleh Srikandi.
“Pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals Kota Parepare telah dilakukan melalui integrasi indikator TPB/SDGs ke dalam dokumen perencanaan pembangunan. Target TPB/SDGs Kota Parepare menjadi prioritas pembangunan daerah yang disinergikan ke dalam kebijakan perencanaan tingkat Kota Parepare,” ujar Taufan Pawe.
Taufan Pawe (TP) mengungkapkan, target-target SDGs diselaraskan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menegah Daerah (RPJMD) Tahun 2018-2023 dalam bentuk rumusan kebijakan program, kegiatan atau sub kegiatan dengan indikator terukur yang akan dicapai.
Di ungkapkannya, Integrasi dan pelaksanaan indikator TPB/SDGs ke dalam dokumen perencanaan pembangunan Parepare sebanyak 196 indikator dengan rincian, 116 indikator atau 59,18% telah dilaksanakan dan mencapai atau melebihi target SDGs. Sementara 34 indikator atau 17,35% telah dilaksanakan tapi belum capai target SDGs. Dan 16 indikator atau 8,16% telah dilaksanakan tapi belum capai target namun ada peningkatan capaian dari tahun sebelumnya. Selain itu, ada 30 indikator atau 16,31% belum dilaksanakan karena kurang data dan belum capai target.
“Pencapaian SDGs Kota Parepare salah satunya melalui program pemberdayaan masyarakat, dengan Inovasi Berdaya Srikandi Oleh Srikandi,” ungkap Wali Kota Parepare dua periode ini.
Dalam penerimaan penghargaan, Taufan Pawe turut didampingi Wakil Wali Kota Parepare, H Pangerang Rahim, Asisten I Setdako Hj Amina Amin, Kepala Bappeda Parepare, Samsuddin Taha dan jajaran di antaranya Sekretaris Bappeda Zulkarnaen Nasrun, Plt Kepala Dinas Kominfo Parepare, HM Iskandar Nusu, SKPD inovator Berdaya Srikandi Oleh Srikandi yakni Kepala Dinas Pertanian Kelautan dan Perikanan (PKP) Parepare, Wildana, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Parepare, Budi Rusdi, dan jajaran SKPD terkait lainnya. (*)