PAREPARE, PIJARNEWS.COM — Gedung Covid Centre RSUD Andi Makkasau, Kota Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel) ditargetkan akan rampung di Bulan Desember ini.
“Covid Centre Insya Allah berfungsi di Minggu ke empat bulan Desember,” ujar Direktur RSUD Andi Makkasau, dr Hj Renny Anggraini Sari kepada PijarNews, Jumat (15/14/2023).
Renny mengemukakan, Gedung Covid Centre dapat berfungsi di Minggu ke empat. Namun dirinya membutuhkan waktu 3 hari membenahi kontrak kerja agar pembangunan berjalan cepat.
“Saya butuh 3 hari untuk membenahi dan Minggu ke 4 itu sudah bisa saya gunakan,” urainya.
Diimbuhkannya, Gedung Covid Centre tersebut akan difungsikan sebagai tempat penyakit infeksi non-airborne.
“Gedung itu bukan untuk Covid, tapi saya gunakan untuk penyakit infeksi non-airborne,” imbuhnya.
Untuk diketahui, Infeksi Airborne disease berarti penyakit yang menyebar lewat udara atau ditularkan melalui udara.
Penyakit ini disebabkan oleh patogen yang bisa menyebar melalui udara dari waktu kewaktu dengan partikel yang berukuran kecil. Patogen atau penyebab penyakit ini bisa dalam bentuk virus, bakteri, atau jamur.
Ada beberapa kategori penyebaran Airborne meliputi Airborne aerosol, debu, atau cairan.
Beberapa contoh penyakit yang menular lewat udara antara lain flu, tbc, demam, cacar, antrax, campak dan lainnya.
Sebelumnya telah diberitakan, Penjabat Wali Kota Parepare, Akbar Ali melakukan peninjauan di RSUD Andi Makkasau, Ahad (12/11/2023). Ia melihat langsung progres pembangunan Gedung Covid Centre yang diperkirakan bisa selesai tahun ini.
Dalam pemantauan itu, Akbar Ali didampingi Sekda Muh Husni Syam, Asisten II Andi Ardian Asyraq, Direktur RSUD Andi Makkasau.
dr Hj Renny Anggraeny Sari menyebut bangunan tersebut nantinya akan menjadi gedung pusat penanganan penyakit infeksi di Parepare.
“Kita sudah lihat progres pembangunan Covid Centre, sudah mau rampung. Untuk kapasitas dan pelayanan kita lihat sangat memadai,” kata Akbar Ali.(*)
Reporter: Faizal Lupphy