PAREPARE, PIJARNEWS.COM — Ramadhan penuh berkah, sebuah pernyataan yang lazim di dengar melalui mimbar mesjid dan pengajian, ataupun juga kini tersebar di timeline sosial media. Keberkahan Ramadhan ternyata dapat mewujudkan pelbagai macam aksi nyata, salah satunya dengan memulai proses pembangunan Pesantren Ma’had Mas’udiyah al Syadziliyah li dirasatil Qur’an, 20/5/2019.
Pengurus yayasan, Gurutta’ Dr. Agus Muchsin dan KH. Muh. Iqbal Hasanuddin berniat untuk mewujudkan Pesantren Ma’had Mas’udiyah al Syadziliyah li dirasatil Qur’an sebagai amaliyah yang beranjak dari cita-cita luhur meneruskan perjuangan dakwah para Maha Guru di Kota Parepare khususnya dan di Sulawesi Selatan umumnya.
“Pesantren ini merupakan kolaborasi dua manhaj pesantren yakni As’adiyah dan Mangkoso yang berdasarkan pada latar belakang kepesantrenan kami, saya dari Mangkoso dan KH. Iqbal Hasanuddin dari As’adiyah,” jelas Gurutta’ Agus Muchsin.
Pengurus Yayasan Pesantren Ma’had Mas’udiyah al Syadziliyah li dirasatil Qur’an bersama dengan lembaga filantropi Kurir Langit telah melaksanakan peletakan batu pertama pembangunan di lokasi pesantren yang terletak di jalan Industri Kecil sebelah barat Masjid Darul Mubarakah Kota Parepare.
Harapan dari pengurus semoga pembangunan Pesantren Ma’had Mas’udiyah al Syadziliyah li dirasatil Qur’an ini dapat rampung segera dan adapun perihal desain dan arah pengembangan keilmuan pesantren telah siap untuk diselenggarakan. Kepada seluruh masyarakat, pengurus juga terbuka menerima amal jariyah berupa sedekah, infaq, dan waqaf untuk pembangunan pesantren tersebut. (rls/rdk)