MAKASSAR, PIJARNEWS.COM–Berdasarkan target operasi proyek strategis nasional (PSN) Kereta Api (KA) Sulawesi Selatan (Sulsel) yakni di bulan Oktober, kini Balai Pengelolaan Kereta Api (BPKA) Sulsel melangsungkan operasi penuh layanan ke beberapa stasiun. Hal itu disampaikan Kepala BPKA Sulsel, Amannagappa saat dikonfirmasi via WhatsApp, pada Sabtu (15/10/2022).
Amannagappa, mengungkapkan kini pihaknya memasuki tahap uji coba segmental. Tahap itu kata dia merupakan operasi penuh terhadap layanan antar stasiun.
Lebih lanjut Amannagappa menyebutkan, setelah melakukan uji segmental di tiga stasiun, saat ini pihaknya melanjutkan uji segmental terhadap 7 stasiun lainnya, dari Kabupaten Pangkep menuju Kabupaten Barru hingga Garongkong.
“Operasi penuh, segmental itu tahapan layanan antara stasiun, dari 3 stasiun, lanjut 7 stasiun (Pangkep-barru), kemudian segmental Maros-Barru -Garongkong. Ditargetkan sampai 29 Oktober,” jelasnya.
Ia juga menuturkan, uji coba segmental dilaksanakan bersamaan dengan kegiatan uji keselamatan (safety assessment) yang dilaksanakan selama 14 hari.
“Tahap uji segmental ini dilakukan selama 14 hari, Saat ini sudah, jalan 4 hari, masih 10 hari lagi,” ungkapnya kepada Pijarnews.com.
Selain itu ia mengatakan Uji coba Segmental yang dilakukan belum melibatkan masyarakat. Sebab katanya, masih dalam proses pengujian.
Lebih lanjut ia menjelaskan, setelah sertifikasi kelayakan diterbitkan maka pihaknya akan membuka stasiun untuk masyarakat.
“Ini untuk menjamin aspek keselamatan perjalanan KA,” tuturnya.
Sementara itu pihaknya mengatakan sertifikasi kelayakan akan dilakukan dalam waktu dekat setelah tahap uji coba selesai. (*)
Reporter : Sucipto Al-Muhaimin