PINRANG, PIJARNEWS.COM — Puluhan petani di Kabupaten Pinrang ikut menjadi korban atas cuaca buruk akhir-akhir ini. Curah hujan yang tinggi memicu banjir, yang membuat sawah mereka ikut terendam.
Alhasil, bibit padi yang mereka tebar ikut tersapu banjir. Adapun yang bertahan, justru rusak dimakan keong mas. Pantauan PIJAR, sawah yang terendam banjir tercatat di sekitar Jalan Lingkar, Tiroang, Sipareppe, Desa Toe, Selatan Kantor Bupati Pinrang, dan Jalan Poros Langnga.
“Banjir menyapu bersih bibit petani. Air bisa sampai 50 cm. Meluapnya air juga membuat hama ikut naik. Keong memakan bibit,” ujar salah seorang petani, Usman, Rabu 20/12.
Mereka harus kembali mengupayakan agar air tidak terlalu banyak masuk kesawah. Setelah itu akan menanam kembali. Petani berharap, kondisi tersebut diperhatikan oleh pemerintah dan instansi terkait.
Wakil Bupati Pinrang, Darwis Bastama berjanji segera menginstruksikan dinas terkait untuk mendata sawah yang terdampak banjir. “Kami akan segera mendata sawah yang terkena banjir. Jumlahnya tidak sedikit,” jelasnya. Ia juga akan meneruskan data tersebut ke provinsi dan mengupayakan bantuan. (cip/ris)


















