MAKASSAR, PIJARNEWS.COM–Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) dikabarkan bakal memutus kontrak kerjasama dengan Klinik Cerebellum awal 2023 mendatang.
Menanggapi hal tersebut, Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, akan melakukan mediasi diantara kedua bela pihak.
“Saya akan nelpon ke Direktur BPJS nya yah ada apa dan apa masalahnya, segera,” ungkap Sudirman saat diwawancarai usai kegiatan pemberian penghargaan kepada jajaran Polda Sulsel terkai penyelamatan uang negara di Mapolda Sulsel pada Senin (26/12/2022).
“Kita sudah komunikasi dengan tadi juga anggota DPR RI juga,” ungkapnya
Sementara itu Anggota DPR RI, Ashabul Kahfi menilai pemutusan kontrak tersebut sepihak.
“Jadi ada dua klinik ini, secara sepihak menurut mereka oleh BPJS memutus kerjasama,” ungkap Kahfi.
Namun Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) itu mengaku pihaknya telah berkomunikasi dengan Direktur BPJS untuk mengambil tindakan.
“Tapi kami sudah sampaikan, kepihak BPJS pusat ke pak Afdal untuk mengambil tindakan. Tunggu aja,” Tutupnya.
Diketahui klinik Cerebellum merupakan salah satu klinik di Kota Makassar yang terletak di Jalan Swadaya 4 dan berdiri sejak tahun 2016 lalu.
Klinik tersebut diketahui telah menandatangani kontrak kerjasama dengan BPJS dan akan berakhir awal 2023 mendatang.
Adapun penanganan pasien perharinya ditaksir sekitar 700 pasien, sedangkan pasien anak berkisar 300 orang dengan gangguan tumbuh kembang seperti autis dan down sindrom.
Reporter : Sucipto Al-Muhaimin