JAKARTA, PIJARNEWS.COM–Kongres Ke-XX Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Kongres Ke-XIX Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) dibuka Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Indonesia (Menkopolhukam) Prof. Dr. H. Muh. Mahfud MD, S.H., S.U., M.I.P mewakili Presiden Republik Indonesia (RI) Ir. H. Joko Widodo.
Kongres IPNU mengusung tema “Akselerasi Pelajar Untuk Indonesia Maju” sementara Kongres IPPNU mengangkat tema “Bersama Pelajar Putri, Bersama Pulih Kembali” akan berlangsung Jum’at – Senin, 12-15 Agustus 2022, di Gedung Serbaguna Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur.
Selain dihadiri oleh Menkopolhukam Kongres IPNU dan IPPNU juga dihadiri Menteri Agama RI H. Yaqut Cholil Qoumas, Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH. Yahya Cholil Staquf, Ketua Umum IPNU Aswandi Jailani, dan Ketua Umum IPPNU Nurul Hidayatul Ummah.
Tari Adat penyambutan Presiden dan Hadrah Rebana 1000 Pelajar bershalawat menyambut Presiden menjadi pembuka dalam kegiatan tersebut.
Aswandi Jailani dalam sambutannya mengatakan, bersyukur kepada Allah SWT Karena kongres dapat terlaksana.
“Terima kasih kepada seluruh pimpinan Nahdlatul Ulama yang telah membimbing dan hadir Membersamai kita anak-anaknya dalam kegiatan ini,” ucapnya.
“Juga kepada Bapak Menteri Agama yang telah memberi saran sehingga kegiatan kita berjalan sesuai dengan harapan kita bersama,” sambungnya.
Aswandi juga mengatakan untuk mempermudah Penginputan database IPNU, telah disiapkan SAM-IPNU dan SIAPNU agar IPNU kedepannya melek teknologi.
“Siapapun yang menahkodai IPNU agar tetap tegak lurus menjalankan kepemimpinan tanpa memandang partai, ras, suku dan sebagainya,” tegasnya.
Sementara, Mahfud MD dalam sambutannya mengatakan, Indonesia maju adalah Indonesia Emas yang harus dicapai tahun 2030 mendatang.
“Isinya adalah Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur,” jelasnya.
“Dari beberapa kriteria Indonesia Emas tersebut, yang harus kita capai sekarang adalah bersatu, karena dulu kita bisa merdeka karena persatuan itu, sehingga hal tersebut harus terus kita pertahankan sampai kapan pun,” terangnya.
Reporter : Wahyu