PAREPARE, PIJARNEWS.COM — Halal bi Halal yang telah menjadi budaya Indonesia dan khususnya kultur warga Nahdlatul Ulama, tak terkecuali NU sekawasan Ajatappareng atau mencakup wilayah Parepare, Pinrang, Barru, Enrekang, dan Sidrap. Agenda tersebut dijadwalkan terlaksana di Istana Tahfidzul Qur’an Kota Pareparea pada Sabtu, 15 Juni 2019, diralat ke pukul 09.00 pagi – selesai.
Kegiatan yang digerakkan oleh PCNU Parepare mendapat sambutan hangat dari pelbagai kalangan di kawasan Ajatappareng Sulawesi Selatan. Konsumsi dan anggaran kegiatan murni berasal dari swadaya masyarakat yang berbondong-bondong ikut melibatkan diri mengambil bagian untuk menyukseskan Halal bi Halal NU sekawasan Ajatappareng.
“Alhamdulillah kita bersyukur atas perhatian dan bantuan dari para warga NU begitu juga kepada para dermawan yang telah menyisihkan sebagian dari rezekinya yang tak bosan-bosannya bersedekah, berinfaq, dan berwakaf kepada NU Care – LazisNU baik untuk pembangunan Istana Tahfidzul Qur’an, Pesantren, maupun kegiatan Halal bi Halal ini,” terang K. Dr. Hannani Yunus, Ketua Tanfidziyah PCNU Parepare.
“Kita senantiasa doakan semoga Allah memberkahi segala rezekinya dan melipatgandakannya, serta diberkati kehidupannya di dunia dan di akhirat serta keluarganya,” doanya.
Adapun yang akan membawakan hikmah Halal bi Halal dengan tema Diskusi Moderasi Islam NU Se Ajatappareng adalah Dr. Suaib Tahir, MA, alumni timur tengah dan salah satu santri langsung Anregurutta’ Ambo Dalle yang senantiasa menemani Gurutta’ baik di tanah air maupun di timur tengah.
Saat ini menjabat sebagai Staf Khusus Kedeputian I Bidang Pencegahan, Perlindungan, dan Deradikalisasi Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), juga tercatat sebagai pengamat Timur Tengah dari Damar Institut, dan dosen di Pascasarjana Perguruan Tinggi Ilmu Al Qur’an Jakarta, selain menjadi penulis aktif dan narasumber di pelbagai media nasional. (rls/ibl)