PINRANG, PIJARNEWS.COM — Setelah videonya viral di media sosial, enam pemuda yang mempermainkan gerakan salat dipanggil ke Mapolres Pinrang, Rabu 14/6. Keenamnya merupakan warga kelurahan Salo Kecamatan Watang Sawitto.
Mereka menghadap ke Mapolres bersama orangtua masing-masing, untuk dimintai keterangan perihal tidakan mereka. Hadir pula perwakilan Kemenag, FKUB dan ormas Islam lainnya.
Informasi yang dihimpun PIJAR, sejumlah hal menjadi kesimpulan pertemuan itu. Diantaranya bahwa para remaja tersebut berperilaku demikian tidak dengan niat untuk melecehkan salat, hanya untuk sekadar bermain tanpa memikirkan efeknya.
Keenamnya juga diwajibkan melapor selama ramadan di Polres Pinrang dan akan dibina Instansi terkait. Remaja tersebut dan orang tua juga diminta meminta maaf kepada umat muslim. Sementara terkait proses hukumnya, Kasatreskrim Polres Pinrang AKP Muh Nasir menyebut tetap jalan dan akan meminta keterangan mereka. (fzn/ris)