PAREPARE, PIJARNEWS.COM–Program Studi Manajemen Dakwah Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare mengelar kegiatan Workshop Kewirausahaan selama dua hari di Lantai 5 Gedung Perpustakaan IAIN Parepare, Sabtu (7/10/2023).
Workshop yan mengangkat tema Young Entrepreneur Expo digelar dari 7 hinggga 8 Oktober 2023 itu
menghadirkan tiga pengusaha muda dalam berbagai bidang usaha, dan diikuti sebanyak 50 orang mahasiswa dari Prodi Manajemen Dakwah IAIN Parepare.
Tiga orang narasumber tersebut, yakni Hasdar Bachtiar, M.Pd, Owner Kopi Syahwat Parepare yang juga Wakil Ketua KNPI Kota Parepare Bidang Pendidikan dan SDM. Hasdar membawakan materi Bisnis Digital dan Strategi Usaha di Bidang Food and Bavarage. Pemateri kedua Suryadi Kadir, M.M, Owner dari Maraja Tour Plan, dengan materi Strategi Pemasaran dan Peluang Usaha Bidang Travel dan Pariwisata, dan Muh. Syuaib, S.Hum, Owner Panrita Indonesia yang membawakan materi Strategi Pemasaran dan Peluang Usaha Bidang Konveksi, Design Digital dan Perancangan Bisnis Plan bagi Para Pengusaha Pemula.
Para peserta tampak bersemangat dan antusias memberikan pertanyaan kepada para narasumber di setiap sesi tanya jawab.
“Kami sangat senang dengan adanya kegiatan workshop kewirausahaan ini, dalam kegiatan ini kami mendapat banyak pengetahuan dan informasi tentang bagaimana melihat peluang usaha yang cocok untuk generasi milineal seperti kami ini,” kata Arnal, Ketua HMPS Manajemen Dakwah dan peserta workshop.
“Kisah inspiratif dari para narasumber yang memulai usaha dari modal ratusan ribu sampai saat ini yang telah mampu menghasilkan omzet hingga puluhan bahkan ratusan juta per bulan, memberikan kami motivasi bahwa berusaha hanya perlu semangat, doa dan komitmen yang teguh,” tambahnya.
Muh. Taufiq Syam, M. Sos, Ketua Program Studi Manajemen Dakwah IAIN Parepare, menyampaikan bahwa kegiatan ini diharapakan dapat memberikan bekal pengatahuan kepada para mahasiswa, khususnya mahasisiwa Prodi Manajemen Dakwah.
“Selain memberikan pengetahuan kepada para mahasiswa terkait strategi yang tepat untuk memulai dan menjalankan usaha sejak dini melalui pelatihan pembuatan bisnis plan yang relevan dengan kondisi saat ini, tujuan dari kegiatan ini juga untuk menjalin kerjasama dalam bentuk MoA dengan para entrepenur ini di bidang Tri Dharma Perguruan Tinggi,” katanya.
“Khususnya dalam rangka pelaksanaan kegiatan MBKM dan PPL mahasisiwa,” tambahnya.
Workshop yang turut dirangkaian dengan penandatangan kerjasama dengan para narasumber tersebut ditutup resmi oleh Dekan Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah, Dr. Andi Nurkidam, M. Hum.
Dalam kesempatan itu, Andi Nurkidam menyampaikan pesan agar wirusaha dapat menjadi salah prospek kerja yang dapat diwujudkan oleh para mahasiswa Prodi Manajemen Dakwah.(*)