SIDRAP, PIJARNEWS.COM–Gerah dengan kondisi jalan Rusak, Warga Jalan Aspol, Kelurahan Maccorowalie, Kecamatan Pancarijang, Kabupaten Sidrap menggelar aksi protes dengan menanam pohon pisang ditengah jalan, Sabtu (8/6/2021).
Aksi tanam pohon pisang oleh warga itu dilakukan dini hari. Abdul Malik warga setempat mengatakan, jalan rusak tersebut sangat merugikan warga, selain kerap terjadi kecelakaan, jika hujan turun kondisinya memprihatinkan, dan jika kemarau banyak debu beterbangan.
“Warga bahkan biasa patungan beli semen untuk menutup lubang jalan, tapi tetap saja tidak bertahan lama,” ujarnya.
Dari pantauan Pijarnews.com, jalan Aspol tersebut merupakan jalan alternatif dari arah Lawowoi menuju Pangkjene, jalan tersebut cukup ramai kendaraan, bahkan truk pengangkut kontainer juga mengakses jalan tersebut.
Sementara itu Kepala Dinas Bina Marga, Cipta Karya, Pertanahan dan Perumahan Rakyat Drs. Abdul Rasyid mengatakan sudah menerima laporan tersebut, dia juga akan berupaya mengamodirnya, mengingat anggaran pemeliharaan sangat terbatas yakni Rp. I Milyar.
“Ini datanya baru mau masuk, sedangkan anggaran pemeliharaan terbatas satu milyar rupiah dan itu harus dibagi dengan semua kecamatan yang ada, sehingga bagaimana caranya nanti di atur agar bisa di atur di anggaran pemeliharaan tahun ini,” ujarnya.
Menurut Abdul Rasyid anggaran tersebut sangatlah kurang, mengingat jalan yang di kelola lebih dari seribu kilo meter.
“Paling tidak anggaran yang harus disiapkan Rp.10 Milyar,” katanya.
Minimnya anggaran pemeliharaan tersebut menurut Abdul Rasyid karena kondisi ke uangan, juga disebabkan karena refocusing anggaran penanganan covid-19.