ENREKANG, PIJARNEWS.COM — Polres Enrekang siagakan aparatnya di beberapa titik, untuk kawal pengalihan jalur kendaraan Tator-Makassar dan juga sebaliknya yang melewati Kota Enrekang. Hal tersebut disampaikan Kasatlantas Polres Enrekang AKP I Made Untung.
“Ada beberapa titik yang kami siapkan petugas untuk mengawasi jalur pengalihan kendaaran seperti di jln. Arif Rahman Hakim yang ramai oleh aktivitas warga, juga di titik lain seperti jembatan Sungai Saddang yang sementara ada pengerjaan penimbunan tanggul. Mereka akan mengawasi selama 24 jam,” ujarnya, Senin, 24/7.
Pengawasan penuh ini menurut AKP I Made direncanakan akan berlangsung selama satu minggu kedepan. “Ini untuk mensosialisasikan jalur-jalur pengalihan, supaya pengendara tidak tersesat. Meskipun sudah dipasangi rambu-rambu tapi masih perlu di awasi. Tapi ini hanya akan berlangsung di satu minggu awal untuk mengenalkan,” kata AKP I Made.
Polres Enrekang sendiri menurunkan 2 regu anggotanya di hari pertama pengalihan. Namun di hari selanjutnya, akan melibatkan pihak Dishub dan TNI untuk membantu pengamanan.
Renovasi Jembatan Sungai Mata Allo yang menjadi penghubung Jalan Nasional Makassar-Toraja, mengakibatkan pengalihan jalur kendaraan yang sebelumnya melintasi tengah Kota Enrekang, sementara ke jalur Sungai Saddang. Pengalihan ini direncanakan akan berlangsung sekira 1,5 bulan kedepan.
Jemb. Sungai Mata Allo Enrekang merupakan 1 dari 7 jembatan yang tergabung dalam paket rehabilitasi jembatan PJN Wilayah 2 Sulsel, yang total akan menghabiskan APBN sebesar Rp12,5 miliar. (tto/ris)