PAREPARE, PIJARNEWS.COM – Pasangan calon wali kota dan Wakil Wali Kota Parepare nomor urut 3, Tasming Hamid dan Hermanto, mengklaim telah mengunci kemenangan pada Pilkada Kota Parepare 2024.
Hal itu mereka sampaikan berdasarkan hasil real count yang dihimpun dari rekapitulasi C1 di setiap TPS, pasangan dengan akronim TSM-MO meraih perolehan suara sebesar 43 persen.
TSM-MO unggul atas pasangan nomor urut 4, Erat Bersalam, yang memperoleh 28 persen suara. Posisi ketiga ditempati pasangan nomor urut 1, ANH-TQ, dengan perolehan 18 persen, sementara pasangan nomor urut 2, MZ Berbakti, memperoleh 11 persen. Data ini dihimpun dengan tingkat masuknya suara mencapai 90 persen.
Dengan sisa 10 persen suara yang belum masuk, tim pemenangan TSM-MO optimistis perolehan mereka tidak akan terkejar.
Mereka menyatakan hasil ini sebagai kemenangan signifikan yang mencerminkan dukungan mayoritas masyarakat Parepare.
Di hadapan ribuan pendukung yang memadati posko induk TSM-MO, Tasming Hamid menyampaikan rasa terima kasih kepada masyarakat Parepare atas kepercayaan yang telah diberikan.
Ia juga mengapresiasi peran tim, relawan, dan simpatisan yang berjuang bersama hingga titik ini.
“Terima kasih kepada masyarakat Parepare, pendukung, tim, dan relawan yang telah memberikan dukungan dan memenangkan TSM-MO,” ujar Tasming saat memberikan pidato di Posko Induk TSM-MO, Rabu, (27/11/2024) malam.
Namun, Tasming tetap meminta seluruh pihak untuk menghormati proses penyelenggaraan Pilkada. Ia menegaskan bahwa hasil resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Parepare tetap menjadi acuan utama.
“Tanpa mengurangi rasa hormat, kita tunggu hasil resmi KPU. Berdasarkan C1, kita sudah menang. Insya Allah hasilnya tidak jauh berbeda,” katanya.
Tasming menambahkan bahwa kemenangan ini bukan semata milik dirinya dan Hermanto, melainkan kemenangan seluruh masyarakat Parepare.
Mantan anggota DPRD Kota Parepare itu mengajak semua pihak untuk saling menghormati, mengingat semua calon memiliki kualitas terbaik.
Selain itu, ketua Partai NasDem Kota Parepare itu juga menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Parepare apabila selama masa kampanye terdapat hal-hal yang kurang berkenan.
“Kami mohon maaf jika ada hal yang mengganggu aktivitas masyarakat. Terima kasih kepada partai pengusung, relawan, dan komunitas yang telah berjuang bersama,” tutupnya. (*)
Reporter: Ikbal