PAREPARE, PIJARNEWS.COM– Majelis Selawat Nurul Musthofa Parepare menggelar maulid akbar yang berlangsung di Gedung Islamic Centre, Mallusetasi, Kecamatan Ujung, Kota Parepare, Rabu (02/10/2024).
Kegiatan maulid akbar kali ini menghadirkan seorang ulama dan guru besar dari Rubath Tareem, Hadramaut, Yaman, Habib Abdullah Bin Abdurrahman Almuhdhor, yang diundang khusus untuk menyampaikan hikmah maulid.
“Acara maulid akbar ini adalah momen yang sangat berharga bagi kami untuk mengenang dan menghayati kembali perjuangan serta ajaran Nabi Muhammad SAW. Dengan kehadiran keturunan Nabi Muhammad dari Yaman menambah makna dan keberkahan tersendiri bagi acara ini,” kata Andi Suratman, Panitia Pelaksana.
Pembina majelis selawat Nurul Musthofa Kota Parepare, Hj. Herman, dalam sambutannya menyampaikan, kegiatan maulid akbar ini akan dirangkaikan dengan peresmian majelis selawat Nurul Musthofa Kota Parepare.
“Pada kegiatan maulid akbar ini, selain memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, kegiatan ini juga bertujuan untuk meresmikan majelis selawat Nurul Musthofa Kota Parepare yang sudah hampir berjalan selama 2 tahun dan akan diresmikan oleh Habib Abdullah Bin Abdurrahman Almuhdhor,” ungkapnya.
Sementara, Habib Abdullah Bin Abdurrahman Almuhdhor, dalam ceramahnya mengajak jemaah untuk meneladani akhlak mulia Rasulullah SAW. Menurutnya, kelahiran Nabi Muhammad SAW adalah cahaya yang menerangi umat manusia dengan ajaran Islam yang penuh rahmat dan kasih sayang.
“Kita bisa hadir di sini atas dasar cinta kita kepada Nabi Muhammad SAW dan Kelahiran Rasulullah SAW adalah bentuk rahmat terbesar dari Allah SWT bagi umat manusia. Sebagai umatnya, kita dituntut untuk tidak hanya merayakan maulid dengan seremonial, tetapi juga mengaplikasikan ajaran beliau dalam kehidupan sehari-hari,” jelasnya.
Dengan meneladani kehidupan Rasulullah SAW yang selalu mengutamakan kedamaian, kasih sayang, dan keadilan, diharapkan umat Islam bisa semakin kuat menghadapi tantangan zaman yang penuh dengan perpecahan.
“Kita perlu menjaga tali persaudaraan dan terus memperbaiki diri dengan meneladani sifat Rasulullah SAW. Salah satunya adalah sifat akhlak dan adab yang baik. Dengan begitu, kita bisa menjadi umat yang kuat aktif dalam menciptakan kedamaian di dunia ini,” tambahnya.
Reporter : Rafli (Mahasiswa PPL IAIN Parepare)