YOGYAKARTA, PIJARNEWS.COM — Media Centre Umpar berpartisipasi dalam temu netizen Muhammadiyah se-Indonesia. Acara itu digelar di Kampus Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Sabtu 19/8.
Pengelola MC Umpar, Taufiq Sawaty menjelaskan, pertemuan itu digagas Majelis Pustaka dan Informasi Pimpinan Pusat Muhammadiyah (MPI PP). Lembaga ini bertanggungjawab dalam segala aktifitas publikasi Muhammadiyah.
Ada empat hal yang dicetuskan MPI PP diantaranya, pertama, Mendeklarasikan Komando Cyber Army yang bertugas berjihad di dunia maya terutama sosial media. Komando ini akan menyediakan informasi sebanyak mungkin tentang Muhammadiyah. “Juga berperan melawan asumsi dan meluruskan tulisan yang menyudutkan Muhammadiyah,” urainya.
Kedua, melaunching akun @netizmu, akun utama Muhammadiyah di Sosial Media dengan face twitter dan instagram. Ketiga merealease Kode Etik Media Sosial Muhammadiyah. Kode etik itu bertujuan agar para pembuat portal, tulisan blog dan warganet mengetahui standar penulisan berita.
“Dan yang terakhir yakni menggagas Kopi Darat Nasional Jaringan Radio Muhammadiyah,” jelasnya. Taufiq menambahkan, pihaknya juga akan segera meluncurkan portal berita Umpar yang diberi nama UmparMu.
Acara itu dihadiri Dr. Gunawan Budiyanto (Rektor UMY), Prof. Dr. Dadang Kahmad, M.Si (Pimpinan Pusat Muhammadiyah) dan Dr. Muchlas, MT (Ketua MPI PP Muhammadiyah). (ris)