PAREPARE, PIJARNEWS.COM – Verifikasi lapangan yang dilakukan Tim Verifikator Independen Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI di Kota Parepare berlangsung sukses, Kamis, (25/3/2021).
Kendati dilakukan secara virtual, namun verifikasi lapangan sebagai salah satu syarat mutlak dalam meraih penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya (APE) 2020 ini tidak mengalami kendala.
Bahkan, Tim Verifikator Independen yang dipimpin oleh Rini Surojo, menyampaikan apresiasi atas sambutan Wali Kota Parepare, Taufan Pawe ditunjang pemaparan Kepala Bappeda, Syamsuddin Taha terkait capaian program dan kegiatan Pemkot Parepare yang berbasis responsif gender.
“Sambutan Bapak Wali Kota dan paparan Kepala Bappeda sudah menjawab semua jawaban-jawaban dari matriks yang Bapak/Ibu isi terkait pengarustamaan gender (PUG) di Parepare. Olehnya itu, mohon supaya sambutan dan paparan tadi disampaikan ke penghubung dan matriks yang dibuat direvisi sesuai sambutan dan paparan tadi,” ujar Bunda Rini, sapaan karibnya.
Sebelumnya, Wali Kota Parepare, Taufan Pawe dalam sambutannya, mengulas sosok BJ Habibie dan istrinya, Hasri Ainun sebagai sumber inspirasi dalam membangun.
“Di sini (Parepare) lahir tokoh teknograt dunia dan Presiden RI ke-3, Bapak BJ Habibie. Sosoknya bersama istri beliau, Hasri Ainun Habibie menjadi telada dan inspirasi. Itulah sebabnya saya hadirkan monumen cinta sejati Habibie Ainun sebagai simbol pengarustamaan gender di Parepare,” ulas Taufan.
Sejumlah program, kebijakan, dan penganggaran, serta penempatan jabatan struktural dan fungsional juga diuraikan Taufan sebagai wujud Parepare Kota responsif gender.
“Sudah menjadi harga mati dalam APBD isu pengarustamaan gender harus mendapat tempat proporsional dan profesional,” tutup Taufan Pawe, menekankan.(rls/adv)