PAREPARE, PIJARNEWS.COM — Puluhan aktivis dari Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC-PMII) Kota Parepare menggelar aksi demo di depan Kantor Polres Kota Parepare, Sulawesi Selatan, Selasa (28/11/2023) sore.
Mereka menuntut kepolisian mengusut tuntas kasus korupsi dana Dinas Kesehatan Kota Parepare.
Dari pantauan pijarnews.com di lokasi, PC PMII menggelar unjuk rasa di dua tempat yakni Gerbang Moderasi IAIN Parepare dan Polres Parepare. Mereka tampak membawa spanduk dan bendera.
Setelah unjuk rasa di depan Gerbang Moderasi Beragama IAIN Parepare, mereka kemudian menuju depan Kantor Polres Parepare.
“Jika dibiarkan berlarut akan menimbulkan kesan bahwa aparat penegak hukum Kota Parepare tidak mampu menyelesaikan masalah dan menindak tegas pelaku kejahatan di lingkungan masyarakat, serta sudah tentu menimbulkan tanda tanya besar atas kinerja aparat penegak hukum di Kota Parepare,” tegas Ketua PC PMII Parepare Nasrullah saat membacakan tuntutannya.
Menurutnya, berdasarkan putusan Mahkamah Agung dengan No.2299K/PID.SUS/2021 dinyatakan bahwa dana yang dikeluarkan oleh Kepala Dinas Kesehatan diduga perintah Wali Kota.
“Akibat dari kasus korupsi dana Dinkes tersebut, negara mengalami kerugian sebesar Rp6,3 Miliar Dana yang bersumber dari APBD/APBN yang seharusnya digunakan untuk program kesehatan masyarakat malah dirasuah,” imbuhnya.
Dirinya kemudian kembali menegaskan, sesuai dalam keputusan Mahkamah Agung yang diuraikan dalam kasus korupsi tersebut, maka secara hukum penyidik berkewajiban untuk menegakkan hukum tanpa tebang pilih.
“Kasus korupsi dana Dinkes Rp6,3 miliar harus diusut tuntas oleh aparat penegak hukum, secepat mungkin dan tidak berlarut-larut dalam mengusut kasus korupsi sebagaimana aturan hukum yang berlaku,” tegasnya. (*)
Reporter : Faizal Lupphy