Tengku Mahmud Arya Lamanjiji Perkasa Alam (kiri) diangkat jadi Raja 2005 hingga sekarang
MEDAN, PIJARNEWS.COM–– Sri Paduka Baginda Tuanku Sultan Mahmud Arya Lamanjiji Perkasa Alam Shah, atau cukup disingkat Tuanku Aji adalah Sultan Deli ke-14 yang naik tahta sejak 23 Juli 2005. Dia adalah Sultan Deli termuda dalam sejarah.
Sultan termuda sebelumnya adalah Sultan Ma’moen Al Rasyid Perkasa Alam Shah (1873-1924) yang diangkat menjadi sultan saat berusia 15 tahun.
Mahmud Arya Lamanjiji Perkasa Alam Shah Sultan Deli XIV, yang berkuasa
2005–sekarang yang sebelumnya dijabat Sultan Otteman III Mahmud Ma’amun Padrap Perkasa Alam Shah yang tak lain dan tak bukan adalah ayahnya.
Tuanku Aji lahir 17 Agustus 1997 saat ini memiliki usia 22 tahun lahir di kota Makassar, provinsi Sulawesi Selatan. Saat diangkat menjadi sultan, Lamanjiji sedang bersekolah di sebuah SD di Jawa Barat. Kini ia sedang menempuh pendidikan tinggi di Universitas Diponegoro Semarang. Untuk sementara waktu tampuk kepemimpinan Kesultanan Deli dijabat oleh paman Sultan Otteman III Mahmud Ma’amun Padrap Perkasa Alam Shah, Tengku Hamdy Osman Deli Khan Alhaj bergelar Tengku Raja Muda Deli.
Sri Paduka Sultan Deli XIV Tuanku Mahmud Arya Lamanjiji Perkasa Alam. Dia dinobatkan menjadi Sultan Deli XIV pada 22 Juli 2005 di Istana Maimoon di usia 8 tahun, setelah ayahandanya Sultan Deli XIII Letkol Tuanku Sultan Otteman III Mahmud Padrap Perkasa Alam, meninggal dunia dalam kecelakaan pesawat saat pesawat CN-235 yang ditumpanginya bersama dua rekan TNI lainnya tergelincir di Pangkalan Udara Malikussaleh, Lhokseumawe, Aceh, pada 21 Juli 2005.
Sepeninggal sang ayah ini pun, dibawa sang bunda untuk menetap di tanah kelahiran sang bunda, Hj Andi Siska Marabintang binti H.Z.B.Palaguna di Makassar. Sesekali waktu beliau mengunjungi Kota Medan.
Saat ini Pemangku Sultan Deli, Tengku Hamdy Osman Delikhan Al-Haj gelar Tengku Raja Muda Deli, bertindak sebagai acting sultan hingga Sultan Deli XIV Tuanku Mahmud Arya Lamanjiji Perkasa Alam dewasa dan siap menjalankan tugas sebagai Sultan Deli Darul Arif. (*)
Sumber: Mitrasulawesi.id
Editor: Dian Muhtadiah Hamna