Om Enal menjalani itu selama 6 tahun (2004 sampai 2010). Setelahnya, ia mulai membuat logo manual sebagai brandnya. Hingga pada tahun 2011, Warkop Latimojong launching tepatnya di Jalan R.A. Kartini No. 10 Kota Enrekang.
Masa jaya hingga jatuh bangun pun telah dilalui dalam mempertahankan usahanya, mulai saat setelah launching 2011 hingga tahun 2019 yang menjadi masa puncak warkop 2 lantai dengan layanan full wifi ini.
“Semenjak launching dari tahun 2011-2019 alhamdulillah warkop ini ramai tiap harinya, saat itu kalau dihitung-hitung omsetnya bisa mencapai 30 juta per bulan,” tuturnya.
Namun semenjak pandemi Covid-19, Warkop Latimojong juga ikut terdampak. Om Enal harus memutar otak untuk bertahan di tengah pandemi. Jangan sampai gulung tikar.
Saat di temui PIJARNEWS.COM, Owner Warkop Latimojong membeberkan rahasia agar tetap eksis di tengah banyaknya usaha yang tutup akibat Pandemi Covid-19. Ia hanya menjawab singkat.
Berikut ulasan selanjutnya..