GOWA, PIJARNEWS.COM–Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan (HW) Kwartir Wilayah Sulawesi Selatan Rapat Kerja (Raker) menggelar kegiatan Ideopolitor di Gedung Balai Latihan Kerja Pesantren Hizbul Wathan Muhammadiyah Sulsel , di Desa Belapunranga, Kecamatan Parangloe, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Sabtu (25/5/2024).
Kegiatan ini diikuti oleh Pimpinan Kwarwil HW Sulawesi Selatan beserta Internal Kwartir Wilayah Unit Pembantu Kwartir (UPK).
Hadir pada pembukaan acara, Dr. Dahlan Lama Bawa, S.Ag, M.Ag Wakil Ketua PW Muhammadiyah Sulsel, Ramanda Syahrir Rajab, S.Pd, Ketua Kwartir HW Sulsel, Dr. Ahmad Yasser Mansyur, M.Psi Pimpinan Ponpes Hizbul Wathan, dll
Kegiatan Ideopolitor (Ideologi, Politik, dan Organisasi) ini menjadi penting karena menjadi awal perjalanan periodesasi HW Sulsel di periode 2023-2028.
Dalam sambutannya, Dahlan berpesan “Tulis yang kamu pikirkan dan kerjakan apa yang kamu tuliskan,” ucap Dahlan.
Dia mengatakan melalui ideopolitor, setiap pimpinan di Hizbul Wathan dapat memperkuat ideologi sebagai tempat kaderisasi sebagai pelopor, pelangsung dan penyempurna.
“Politik yang dimaksud adalah sulthonan nasiroh sebagai penguasa yang menolong agar kebatilan bisa dilenyapkan dan organisasi untuk melahirkan kader-kader HW Muhammadiyah yang berkualitas,” tambahnya.
Ketua Kwartir HW Sulsel, Ramanda Syahrir Rajab, S.Pd, mengatakan HW harus menyiapkan dan membina anak, remaja dan pemuda yang memiliki akidah, mental dan fisik, berilmu yang sebenar-benarnya dan siap menjadi kader persyarikatan, umat dan bangsa.
“Dalam sasaran pengembangan nantinya Hizbul wathan, ke remaja masjid dan taman-taman pendidikan Alquran, karena kita tahu jenjang golongan usia HW itu, ada golongan Athfal dan pengenal, karena dari itu di remaja masjid penghela dan penuntun. Makanya pengembangan sasarannya berbasis masjid tentu kita awali dari masjid Muhammadiyah. Kemudian berkembang ke masjid-masjid yang dibina oleh pimpinan-pimpinan ranting.
Kegiatan raker dan ideopolitor dilaksanakan selama dua hari sekaligus peserta berkemah di Lapangan Pesantren Hizbul Wathan. (*)
Citizen Reporter: Abdul Ghaffar Al Qurtuby