BARRU, PIJARNEWS.COM — Keluhan warga Pekkae, Barru mengenai air bersih yang tak mengalir selama dua hari, akhirnya mendapat respon dari PDAM Barru. Pejabat Semantara (PJS) Dirut PDAM Suheri Made tidak menyangkal hal tersebut.
Dia menjelaskan bahwa kejadian ini merupakan imbas dari pemadaman listrik, sehingga mengakibatkan tekananan pada mesin pompa menjadi tidak stabil. “Tekanan pada mesin pompa itu bisa terbentuk dalam waktu 24 jam, namun karena pemadaman listrik, jadi aliran air tidak normal,” kata Suheri saat ditemui PIJAR diruang kerjanya, Selasa 13/6.
Pihak PDAM telah berkoordinasi dengan kepala PLN unit Tanete Riaja untuk meminta penjelasan mengenai kejadian tersebut. “Saya sudah telfon kepala unitnya (PLN), dan alasan mereka saat ini sedang melakukan perbaikan jaringan kabel karena banyaknya pohon tumbang” ujarnya.
Karena adanya perbaikan, Suheri meminta maaf kepada warga atas ketidaknyamanan ini. “PDAM akan mengupayakan agar pengoptimalan aliran air bisa secepatnya dilakukan,” tandasnya. (fdy/ris)