PAREPARE, PIJARNEWS.COM- Harga beras di penggilingan mengalami penurunan dari Rp11.500 – Rp11.600 menjadi Rp10.500.
Hal itu disampaikan Pimpinan Cabang (Pimcab) Perum Bulog Parepare, Meizarani saat ditemui disela-sela acara pasar murah Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare di Lapangan Andi Makkasau, Kecamatan Ujung, Kota Parepare, Ahad (26/2/2023) pagi.
“Jadi, hasil pantauan kami harga beras saat ini di penggilingan sudah turun menjadi 10.500, yang sebelumnya diatas 11 ribu. 11.500 – 11.600,” katanya.
Dia menjelaskan, dengan adanya operasi pasar atau pasar murah, juga Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) yang diikuti panen dibeberapa wilayah seperti, Maros, Pangkep, Barru dan Sidrap membuat harga beras medium saat ini cenderung turun.
“Ini khusus beras panel baru, beras medium,” katanya.
Meizarani juga mengungkapkan, untuk stok beras di Parepare jelang Bulan Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri dipastikan aman. “Untuk stok aman. Kita masih ada, jumlahnya 4 – 5 ribu ton,” ungkap Meizarani.
Untuk pasar murah Pemkot Parepare, hari Minggu ini, Perum Bulog Parepare menyediakan 3 ton beras dan minyak goreng (Migor) 1.200 liter. “Untuk beras kita tangguhkan 3 ton per Minggu, kemudian minyak sampai 1.200 liter per Minggu di care free day (CFD),” ujarnya. (why)