BARRU, PIJARNEWS.COM — Warga Pekkae, Kecamatan Tanete Rilau, Barru, mengeluhkan air PDAM dikawasan tersebut yang sudah dua hari tidak mengalir. Hal itu disebut sangat menganggu aktivitas warga, utamanya keperluan MCK (mandi, cuci, kakus) hingga aktivitas dapur.
“Ini sudah dua hari tidak mengalir. Semua keperluan jadi berantakan. Masalahnya tidak pernah ada pemberitahuan sebelumnya bahwa akan macet. Jadi kita tidak sempat menampung air,” kata salah satu warga, Amir.
Senada, sejumlah warga bahkan menyebut harus mengambil air di mesjid. “Mau diapa lagi. Daripada tidak ada air. Untungnya mesjid punya bak penampungan besar jadi kita bisa ambil air sementara disana,” urainya.
Bahkan, warganet juga mengeluhkan hal ini via media sosial. Mereka meminta penjelasan PDAM Barru atas kondisi tersebut. Kemacetan air bersih yang disuplay PDAM bukan pertama kalinya terjadi. Sebelumnya, hal ini beberapa kali menjadi keluhan warga. (fdy/ris)