PAREPARE, PIJARNEWS.COM–Pertumbuhan ekonomi Kota Parepare dalam beberapa tahun terakhir menunjukkan tren sangat baik. Pada 2021, pertumbuhan ekonomi Parepare berada di angka 4,41 persen, dan pada 2022 meningkat menjadi 5,93 persen.
Pertumbuhan ekonomi Parepare ini lebih tinggi dari Provinsi Sulawesi Selatan dan nasional.
Hal ini diungkap Wali Kota Parepare, Dr HM Taufan Pawe dalam forum Musrenbang RKPD Kota Parepare 2024 yang berlangsung di Auditorium BJ Habibie, Rumah Jabatan Wali Kota Parepare, yang baru lalu.
“Pertumbuhan ekonomi Parepare trennya sangat baik. Berhasil lewati pandemi Covid-19 dari angka minus naik menjadi 4,9 persen. Dan saat ini bangkit menjadi 5,93 persen lebih tinggi dari Sulawesi Selatan dan nasional,” ungkap Taufan Pawe di hadapan Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Sulsel, Sukarniaty Kondolele yang hadir mewakili Gubernur Sulsel dalam Musrenbang.
Taufan Pawe mengemukakan, pertumbuhan ekonomi Parepare pada 2022 ditopang oleh berbagai sektor di antaranya perdagangan besar dan eceran, sektor konstruksi, dan real estate, serta belanja pembangunan pemerintah.
Taufan Pawe juga mengulas bahwa Selain pertumbuhan ekonomi, PDRB per kapita Parepare juga mengalami peningkatan. Pada 2021 sebesar Rp51,18 juta, dan pada 2022 meningkat menjadi Rp56,16 Juta.
“Tingkat pengangguran di Parepare menunjukkan keberhasilan program pengurangan kemiskinan. Pada tahun 2021, tingkat pengangguran mencapai 6,72 persen, namun berhasil diturunkan pada tahun 2022 menjadi 5,60 persen,” ulas Taufan Pawe dikutip dari artikel.news.
Demikian halnya dengan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Parepare terus mengalami peningkatan. Pada 2021 sebesar 78,21, kemudian meningkat menjadi 78,54 pada 2022.
Indeks Gini (Gini Ratio) juga berhasil diturunkan dari 0,381 pada 2021, menjadi 0,377 pada 2022. “Hal ini menunjukkan distribusi pendapatan di Kota Parepare semakin merata,” kata Taufan Pawe.
Taufan Pawe menekankan, capaian kinerja, ditunjang kerja-kerja terintegrasi dan kolaborasi jajaran Pemkot Parepare, sejalan dengan arahan Presiden, yakni pada 2024 harus tidak ada lagi kemiskinan ekstrem.
“Di Parepare tidak ada kemiskinan ekstrem, inflasi rendah dan terkendali. Dan saya yakin, sosok berintegritas jajaran Pemerintah Kota Parepare menjadi inovator yang diandalkan membangun Parepare, dan menjadi wajah terdepan di Sulawesi Selatan,” tegas TP, akronim Ketua DPD I Partai Golkar Sulsel ini.
Sukarniaty Kondolele mewakili Gubernur Sulsel dalam sambutannya mengajak setiap daerah untuk tampilkan produk-produk unggulannya, dan bersama wujudkan Sulsel lebih sejahtera.
“Kondisi ekonomi Sulawesi Selatan mengalami perbaikan signifikan. Pada tahun 2022, ekonomi Sulawesi Selatan tumbuh di atas rata-rata nasional yaitu 5,09 persen. Dan 22,33 persen pertumbuhan ekonomi itu ditunjang oleh lapangan usaha dan pergudangan. Sehingga Sulawesi Selatan tumbuh baik, dan program recovery ekonomi berjalan baik,” tandas Sukarniaty Kondolele yang masuk tiga besar calon Sekda Provinsi Sulsel. (adv/art)