BARRU, PIJARNEWS.COM — Salah satu tim pemenangan NH-Aziz di Barru, ANH 18 Community berupaya merangkul dukungan pengusaha kecil. Mereka menawarkan program KUR bagi pelaku usaha mikro.
“KUR ini sebagai upaya pemberdayaan masyarakat dalam mengembangkan usahanya,” kata Ketua ANH 18 Community Kaharuddin Pallemmai, Jumat 15/12.
Beberapa bidang usaha, lanjut kahar menjadi sasaran program KUR tersebut, seperti pertanian, perkebunan, perikanan, usaha mikro dan usaha kecil lain yang dapat menjadi penopang ekonomi masyarakat.
“Setiap pelaku usaha, disipakan KUR sebesar 25 juta dan diberikan secara bertahap. Namun sebelum diserahkan terlebih dahulu dilakukan survei usaha agar bantuannya tepat sasaran dan digunakan sebagaimana mestinya,” paparnya.
Program KUR tersebut memiliki kelebihan dibanding kredit usaha sejenis di Bank. Peminjam modal tidak perlu menyertakan agunan.
“Pinjaman KUR kita itu tanpa jaminan. Hal ini diharapkan tidak membebani para pengusaha di semua pelosok daerah Barru,” ungkapnya.
Sementara regulasi pembayarannya ditetapkan dua model yakni cicilan 36 bulan dan 48 bulan.
“Untuk cicilan 36 bulan, peminjam KUR kita bebaskan pembayaran hingga bulan ke-6. Sementara untuk cicilan 48 bulan kita bebaskan pembayaran hingga bulan ke 13. Itulah kelebihannya dibanding kredit usaha lain,” jelasnya.
Hingga saat ini ANH 18 Community sementara fokus pembentukan tim untuk pelaksanaan program KUR tersebut sebelum dilaunching ke masyarakat.
Tim yang dibentuk mulai dari korcam, Kordes, sampai dengan Koordinator lingkungan atau RT.
“Akan kami maksimalkan program NH-Aziz ini agar masyarakat bisa merasakan langsung manfaat bantuan modal tersebut,” tandasnya. (ris)