SIDRAP, PIJARNEWS.COM — Direktur Aneka Kacang dan Umbi Dirjen Tanaman Pangan Kementerian Pertanian, Ir Amiruddin Pohan berkunjung ke Bendoro, Kecamatan Watang Sidenreng, Sidrap, Rabu, (5/2/2020).
Kunjungan Amiruddin untuk melihat langsung proses penanaman dan pemanfaatan lahan kosong untuk tanaman porang yang diinisiasi Wakil Ketua DPRD Sulsel, H Syaharuddin Alrif.
Amiruddin didampingi Kadis Pertanian dan Tanamam Pangan Sidrap, Ir H Azis Damis.
Direktur Aneka Kacang dan Umbi Dirjen Tanaman Pangan Kementerian Pertanian, Amiruddin Pohan mengatakan, tanaman porang sebenarnya bukan jenis tanaman pangan yang baru di Indonesia.
“Sebenarnya, tanaman Porang sudah bertahun-tahun di tanam masyarakat. Tapi, baru kali ini, pemerintah hadir untuk meningkatkan produksi karena pasar sudah jelas,” katanya.
Ia menegaskan, Porang memiliki potensi sebagai tanaman ekspor, yang sampai saat ini bahan bakunya masih sangat kurang.
“Porang ini diekspor ke Jepang, China dan sejumlah negara eropa. Bisa digunakan sebagai bahan pembuatan kosmetik,” kata Amiruddin.
Era Baru Pertanian Sidrap
Dinas Pertanian Kabupaten Sidrap, menyambut baik ujicoba penanaman Porang oleh Syahruddin Alrif di Bendoro.
“Ini era baru pertanian Sidrap. Sekaligus pemanfaatan lahan kosong yang masih sangat luas, terutama di wilayah timur,” ujarnya.
Menurut Azis Damis, Porang memiliki pasar yang menjanjikan. Karena termasuk komoditi ekspor yang bisa menghasilkan dollar.
Ia berharap, komoditi ini terus dikembangkan, karena sangat berpengaruh terhadap ekonomi petani, lapangan kerja hingga
pemanfaatan lahan kosong di Sidrap.
“Penanaman mudah, pasar menjanjikan. Saya kira, Sidrap bisa menjadi tujuan studi banding. Sisa pendampingan dari semua pihak agar kualitas semakin baik,” katanya.
Wakil Ketua DPRD Sulsel, H Syaharuddin Alrif yang menginisiasi komoditi Porang di Sulsel mengatakan, upaya ini dilakukan untuk merubah paradigma petani Sulsel.
“Petani kita harus berpikir, menanam tanaman pangan yang mudah dan memiliki nilai ekonomi tinggi,” katanya.
Selain di Sidrap, kata politisi Partai Nasdem itu, ujicoba penanam porang atau bahasa bugisnya “siapa” juga sudah dilakukan di beberapa daerah, termasuk Maros. Tanaman ini banyak tumbuh liar di sejumlah lahan. (rls)