PAREPARE, PIJARNEWS.COM — Pembangunan sarana umum berupa tempat duduk di Lapangan Andi Makkasau, ternyata menyalahi pembahasan di DPRD Parepare. Seharusnya yang dihadirkan adalah alat fitnes outdoor.
Hal tersebut dikritisi Wakil Ketua DPRD Parepare Rahmat Sjamsu Alam. “Pembangunan itu tidak sesuai kesepakatan saat pembahasan di DPRD. Yang disepakati itu adalah pengadaan sarana alat olahraga berupa alat fitnes outdoor untuk taman dan lapangan,” tegasnya.
Apalagi, warga pengguna lapangan memang butuh alat fitness outdoor tersebut. Bukan tempat duduk. “Tempat duduk sudah cukup. Kenapa buat lagi?,” sindirnya.
Terlebih, sambung Rahmat, lokasi pembangunan tempat duduk itu, menghilangkan fungsi dari dua lapangan volly yang sudah ada sebelumnya.
“Pembangunan itu seharusnyan tidak mengganggu fasilitas yang sudah ada. Lapangan itu kan dulu setiap pagi dan sore ramai dimanfaatkan anak sekolah, pegawai dan masyaskat umum,” jelas Rahmat.
Salah seorang pengguna lapangan, Warda mengaku heran dengan pembangunan tempat duduk tersebut. “Kan sudah banyak tempat duduk. Kita butuh alat fitness seperti air walker. Kan itu yang belum ada,” ujarnya.
Ditempat yang sama, Pemkot Parepare juga membangun toilet mewah senilai Rp1,3 miliar. Toilet dengan panggung diatasnya itu nyaris tak pernah terbuka. Begitu pula panggungnya hampir tak pernah digunakan. Warga mempertanyakan asas manfaat bangunan-bangunan tersebut (mul/ris)