ENREKANG, PIJARNEWS.COM — Warga Dusun Ba’ka, Kecamatan Cendana, Enrekang mengaku khawatir dengan kehadiran tambang marmer di Dusun mereka. Mereka takut tambang itu merusak lingkungan, termasuk sumber air bersih warga.
Tambang yang didirikan PT Endecan Mining Jaya itu, masih dalam tahap sosialisasi kepada warga. Berkaca pada pengalaman warga, disetiap daerah pertambangan justru memberi efek buruk bagi lingkungan sekitar.
“Apakah nantinya tidak akan merusak lingkungan kami, apalagi rencana lokasi tambang ini berada di hulu sungai pengairan sawah yang menjadi sumber utama penghidupan kami?” tanya Aslan, seorang warga.
“Bagaimana dengan efek kesehatannya? Ini akan menghasilkan polusi udara yang tentunya berbahaya bagi kesehehatan, apalagi lokasi tambang yang hanya beberapa ratus meter dari perkampungan,” lanjut Bullung, warga lainnya.
Sebelumnya, PT Endecan Muning Jaya telah mengadakan observasi, dan menemukan potensi pertambangan batu marmer di Dusun Ba’ka. Luasnya pun tidak tanggung-tanggung, mencapai 60 hektar di kawasan hutan. (tto/ris)