BARRU, PIJARNEWS.COM — 20 Sekolah model dari berbagai tingkat SD, SLTP, dan SLTA se-Barru berkompetisi dalam Pameran kerajinan tangan siswa. Kegiatan itu berlangsung selama dua hari yakni 15-16/12, di Aula Dinas Pendidikan, Jalan Andi Baumassepe, Kecamatan Barru.
Ketua LPMP Sulsel Halim Muharram yang hadir pada kegiatan itu turut mengapresiasi. Dia mengatakan pameran tersebut merupakan diseminasi hasil penjaminan mutu di Barru.
“Hasil kerajinan dari sekolah model ini sangat kreatif, seperti anyaman, miniatur rumah, kaligrafi, dan lain-lain,” kata Halim kepada PIJAR.
Diapun berharap, kedepan sekolah-sekolah model ini tetap mempertahankan kualitas kreatifitasnya. Dia juga meminta sekolah tersebut agar terus menghadirikan inovasi dan kebaruan.
“Inovasi yang diharapkan yaitu, inovasi yang betul-betul sentuhannya jelas dalam membangun karakter, literasi, dan berkompeten,” harapnya.
Sementara itu, menurut Kadis Pendidikan Barru Abustam, setelah pameran ini, akan dilakukan presentasi dari masing-masing sekolah, kemudian dilanjutkan dengan evaluasi sesuai dengan delapan standar kriteria, dan terakhir memilih satu sekolah yang menjadi model utama.
“Sekolah model terbaik akan menjadi model utama untuk dijadikan implementasi ke semua sekolah di Barru. Dengan dilakukan seperti itu juga, mutu sekolah akan seragam,” ujar Abustam. (fdy/ris)