PAREPARE, PIJARNEWS.COM — Setelah berpuasa sebulan penuh, umat Islam merayakan Idul Fitri. Hari lebaran dimaknai beragam oleh setiap orang. Banyak yang menyambut dengan suka cita, semuanya tentu berharap dosa-dosanya selama 11 bulan sebelumnya terampuni.
Bagi Yasser Latief, Idul Fitri juga membawa hikmah tersendiri. Berikut diringkas oleh Yasser, yang kini masih berada ditanah suci menunaikan umrah.
“….Hikmah Idul Fitri menurut saya adalah kembali ke fitrah, kembali suci, bersih dari segala dosa. Setelah selama sebulan penuh membentuk pribadi kehambaan lewat puasa dan ibadah yang intens. Dari sini muncul sikap taat kepada Allah atau hablumminallah.
Tapi itu belum cukup tanpa dibarengi dengan ibadah sosial, perhatian kepada sesama manusia, dengan zakat sebagai simbolnya. Karenanya, dibulan Ramadan kita diwajibkan berzakat. Ini yang kita kenal dengan hablumminannas.
Jadi Idul Fitri adalah kembali ke fitrah dengan membangun hubungan yang mesra dengan Allah SWT, sekaligus juga memperbaiki hubungan dengan sesama manusia. Hubungan ini tak semata silaturrahim, tapi juga perhatian dan saling menolong dalam kebaikan.
Seorang alim pernah berkata, Ramadan bukan hanya untuk sebulan ini. Ramadan adalah untuk 11 bulan berikutnya. Selama 11 bulan kedepan, kita akan melihat apakah Ramadan sukses membuat kita beribadah dan bersikap sebagai insan yang lebih baik, ataukah tidak ada bedanya seperti bulan-bulan sebelumnya.
Semoga Allah SWT menjadikan kita hamba-hamba yang cinta kepadaNya, sekaligus hidup penuh kasih-sayang antar sesama ciptaanNya…”
Makkah, 24/6/2017
Ir.H. Yasser Latief, CPA.