PAREPARE, PIJARNEWS.COM — Pemerintah Kota Parepare, kembali menggelar operasi pasar minyak goreng. Kali ini, dilakukan di dua lokasi. Kantor kelurahan Bukit Harapan dan Watang Soreang.
Operasi pasar kali itu disediakan 30 dus minyak goreng. Tiap dus berisi Enam picis ukuran Dua liter. Setiap kelurahan kebagian 15 dus.
Pada operasi pasar minyak goreng di Kelurahan Watang Soreang, Kecamatan Soreang, punya strategi khusus demi menghindari kerumunan. Di situ, para RT dan RW dilibatkan dalam pendistribusian.
“Kami libatkan RT dan RW kami di Kelurahan Watang Soreang untuk mendistribusikan minyak goreng. Jadi, warga tidak ke kantor kelurahan lagi. Ini juga demi menghindari terjadi kerumunan,” jelas Lurah Watang Soreang, Maya saat ditemui di kantornya, Selasa (8/03/2022).
Maya menjelaskan, untuk metode penyalurannya warga sudah menitipkan uang ke RT dan RW-nya masing-masing. Jadi, sambung dia, minyak goreng itu langsung diantar ke rumah warga.
“Untuk minyak goreng kali ini, ditujukan ke warga yang tidak kebagian kupon dari Disdag beberapa hari lalu. Jadi, RT dan RW yang pilah warganya,” paparnya.
“Namun yang paling utama, strategi ini kami gunakan agar tidak terjadi kerumunan dan desak-desakan. Karena sekarang kasus Covid masih cukup tinggi,” tambahnya.
Saat penyaluran minyak goreng, Maya juga menitipkan pesan ke RT dan RW agar mengimbau warga yang belum vaksin, untuk segera melakukan vaksinasi.
Sebelumnya, Pemkot Parepare melalui Dinas Perdagangan sudah beberapa kali melakukan operasi pasar minyak goreng. Itu dilakukan menjawab masih langkanya minyak goreng.(*)
Editor : Mulyadi Ma’ruf