SIDRAP, PIJARNEWS. COM –Luapan air Danau Sidenreng, di Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap) membuat 300 rumah warga terendam air setinggi tiga meter di Kelurahan Wette’e, Kecamatan Pancalautang, Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan.
Rumah panggung milik warga yang mencapai dua meter juga ikut terendam air pada lantai dua rumah warga.
“Sedikitnya 300 rumah warga terendam air setinggi dua hingga tiga meter. Kami masih sulit beraktivitas. Kami beraktivitas menggunakan perahu,“ kata Munah, Warga Kelurahan Wette’e, Jumat siang, 13 Juli 2018.
Dengan tanggap, Pemerintah Kabupaten Sidrap, langsung memberikan bantuan kepada warga Wette’e, yang terdampak banjir. Bantuan berupa selimut, baju dan makanan telah didistribusikan.
“ Sebenarnya air sudah merendam sebagian rumah warga, sejak sebulan terakhir. Namun intensitas hujan yang tinggi membuat Danau Sidenreng meluap sehingga banjir pun meluas hingga merendam 300 rumah milik warga,” ungkap Hasniah, Kepala Seksi Pemerintahan, Kelurahan Wette’e, Kecamatan Pancalautang, Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan.
Menurut Hasniah, tidak hanya bantuan selimut, baju serta makanan dari Pemerintah Kabupaten Sidrap, namun bantuan serupa dari Kapolres Sidrap dan Dandim Sidrap juga telah didistribusikan ke warga yang terdampak banjir.
Hingga kini aktivitas warga Wettee, Kabupaten Sidrap, masih lumpuh. Untuk beraktivitas, warga hanya menggunakan perahu, untuk keluar rumah membeli kebutuhan lainnya yang dibutuhkan warga.
Informasi yang diperoleh, Pemerintah Kabupaten Sidrap melalui BPBD telah mendistribusikan bambu ke area pemukiman warga yang terkena banjir. Bambu tersebut dipasang untuk menahan enceng gondok yang bisa merusak dan menyeret rumah panggung warga. (*)
Reporter: Suddin Syamsudin
Editor: Dian Muhtadiah Hamna