PAREPARE, PIJARNEWS.COM — Rapat Paripurna penyerahan KUA-PPAS APBD-P 2017 di ruang pola Kantor Walikota diwarnai ketegangan, Selasa 19/9. Legislator Gerindra Taufan Armas menginterupsi Walikota Taufan Pawe. Walikota sempat meluapkan kekesalannya kepada Taufan Armas.
Dalam rekaman yang diterima PIJAR, Taufan Pawe terlihat kesal karena diinterupsi. Beberapa kali walikota menyebut dirinya dipojokkan, -yang kembali dibantah oleh Taufan Armas-. Taufan juga memperlihatkan kertas yang ia pegang sambil berucap ‘tidak perlu ada ini, saya serahkan saja. Bahas maki.’
Dikonformasi mengenai alasannya menginterupsi saat walikota berbicara, Taufan Armas menegaskan, apa yang dipaparkan TP saat itu sudah diluar konteks rapat.
“Dia menyinggung soal keinginan DPRD, soal hukum, Saya interupsi pada saat walikota menyebut-nyebut soal hal politis,” urai Taufan Armas.
Taufan Armas menilai, seharusnya pembahasan tidak lari kemana-mana. Apalagi menyinggung soal politik. “Saya wajib meluruskan itu. Kalau tidak ada yang luruskan, bisa jadi bias. Bahwa pak wali menyebut tertundanya KUA-PPAS jangan sampai jadi hal politis, itu benar. Tapi tidak tepat disampaikan di paripurna,” tegasnya.
Dia menyebut, insiden tersebut telah dia sampaikan kepada Partai Gerindra. Sekadar diketahui, Taufan Pawe adalah calon walikota yang digadang-gadang bakal diusung oleh Gerindra pada Pilwalkot 2018. (mul/ris)