PAREPARE, PIJARNEWS.COM — Sejumlah warga mengeluhkan kerusakan jalan dan banyaknya lubang di Jalan Mattirotasi dan Jalan Jenderal Sudirman, Kota Parepare.
Selain itu, penutup drainase yang terbuat dari besi banyak yang sudah kropos. Bahkan sudah ada yang hilang. Seperti trotoar di Jalan Mattirotasi dan Jalan Baso Dg Patompo dekat Pasar Senggol, tepatnya di sekitar Toko Buku 1001.
Kondisi ini dinilai membahayakan pejalan kaki atau warga yang hendak jogging.
Keluhan tersebut diungkapkan sejumlah warga. Baik dari dalam Kota Parepare, maupun dari luar Parepare. Salah satunya Pakar Komunikasi dan Motivator Nasional serta Penulis Buku asal Bogor, Dr Aqua Dwipayana.
Aqua menyampaikan keluhan tersebut kepada PIJARNEWS.COM saat bincang Podcast di Restoran Hotel Pare Beach Kota Parepare, Kamis (17/3/2022). Aqua ke Kota Parepare dalam rangka menjadi narasumber pada kegiatan sharing komunikasi untuk ratusan personel Polres Parepare.
Mantan Wartawan itu berharap pemerintah kota Parepare membenahi jalan-jalan berlubang tersebut, sebab bisa membahayakan pengguna jalan. “Trotoar buat pejalan kaki atau warga yang hendak jogging tolong diperbaiki. Sebab sudah banyak penutup drainase yang kropos dan hilang. Saya sempat jogging di trotoar dekat pantai, tapi kurang nyaman karena banyak penutup trotoar rusak,” ujar Aqua sambil berharap sampah di sepanjang Pantai Mattirotasi perlu dibersihkan.
Menanggapi keluhan tersebut, Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Permukiman Rakyat (PUPR) Kota Parepare, Samsuddin Taha mengatakan, sejumlah titik jalan yang berlubang di Jalan Mattirotasi dan Jalan Jenderal Sudirman akan diperbaiki.
Samsuddin mengatakan, tahun 2022 ini Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare mengalokasikan anggaran DAK untuk pembenahan Jalan Mattirotasi senilai Rp5,4 Miliar. Sedangkan jalan Jenderal Sudirman dianggarkan senilai Rp1,9 miliar.
Jalan Mattirotasi, sambung Samsuddin, sementara dalam proses lelang pengawasan dan review perencanaan. Sedangkan Jalan Jenderal Sudirman, lanjut Samsuddin, setelah selesai review perencanaan akan segera dibuatkan RPP untuk lelang pekerjaan fisik.
“Di tahun 2022 ini, Pemkot juga telah mengalokasikan anggaran pemeliharaan rutin drainase senilai Rp100 juta,” ujar Samsuddin Taha yang juga Kepala Bappeda Kota Parepare kepada PIJARNEWS.COM melalui pesan whatsapp, Rabu pagi, 23 Maret 2022.
Anggaran Rp100 juta tersebut, lanjut Samsuddin, untuk perbaikan struktur drainase dan pembenahan beberapa penutup manhole di atas trotoar. “Kami dari Dinas Dinas PUPR akan segera mempercepat proses penggantian beberapa penutup manhole yang telah rusak.
Walau pun kami yakin dengan anggaran itu tidak seluruhnya bisa diatasi. Mohon maaf atas kekurangan kami,” ujar Samsuddin. (*)
Penulis : Alfiansyah Anwar