PAREPARE, PIJARNEWS.COM — Road sweeper alias mobil penyapu jalan milik Pemkot Parepare, menghabiskan anggaran Rp2,7 miliar. Namun hingga kini jarang dipakai, dan diperparah dengan tidak adanya operator. Tambah miris, ternyata mobil itu belum layak beroperasi dijalanan Parepare.
“Belum ada STNK dan platnya. Kalau mau diurus itu butuh Rp200 juta,” kata PPK Dinas Lingkungan Hidup, Andi Sinrang kepada awak media.
Padahal, mobil ini dibeli dari APBD murni. Mobil yang konon canggih itu, bermerek Dulevo Quatrro Maxi buatan Italia. “Memang kita beli off the road. Artinya, BPKB, STNK dan plat ditanggung pembeli,” urainya.
Data yang dihimpun, road sweeper itu dianggarkan dan dibeli lewat mekanisme e-purchasing. Dengan pelaksana distributir PT Starindo Cleaning Technologies. Perusahaan itu tercatat beralamat di Wisma Staco Lt .8 jalan Casablanca Kav 18, Jakarta Selatan. (ris)