MAKASSAR, PIJARNEWS.COM — Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulawesi Selatan (Sulsel), Irjen Pol Umar Septono menggandeng LSM, Wartawan dan masyarakat untuk mengawasi rangkaian seleksi pendidikan lanjutan kepolisian.
Sekolah lanjutan tersebut terdiri dari Sekolah Pimpinan Menengah ( Sespimmen) minimal berpangkat Komisaris Polisi (Kompol), Sekolah Pimpinan Pertama (Sespimma) minimal berpangkat Ajun Komisaris Polisi (AKP) dan Sekolah Inspektur Perwira (SIP) minimal berpangkat Brigadir.
Pada proses seleksi tersebut Kapolda Sulsel juga melakukan penandatanganan pakta integritas dan pembacaan sumpah peserta dan panitia seleksi pendidikan Sespimmen, Sespimma dan SIP untuk tahun 2018. Diharapkan pakta integritas tersebut dapat menjaga transparansi kepolisian serta diharapkan bebas dari KKN.
Pada penandatanganan tersebut, terhitung untuk Sespimmen ada 10 calon, Sespimma ada 26 calon dan SIP 508 calon yang akan mengikuti tahapan seleksi.
“Pengawasan ada dari Propam Irwasda, termasuk dari eksternal yakni masyarakat, dan LSM,” kata Irjen Pol Umar Septono di Aula Paramartha SPN Batua, Senin, (29/1).
Lanjutnya, penandatanganan pakta integritas tersebut diberikan agar ada rambu-rambu sehingga tidak ada keraguan dalam melaksanakan proses seleksi. Serta membangun saling percaya sehingga panitia juga objektif, peserta juga mempersiapkan diri dengan kemampuan masing-masing. “Tidak dengan mengandalkan kemampuan lain, minta tolong dan sebagainya. Jadi murni sistem yang sudah berjala nanti,” tutup Irjen Pol Umar Septono. (ang/asw)