SIDRAP, PIJARNEWS.COM — Tim gabungan Basarnas dan TNI-Polri masih terus melakukan pencarian korban tenggelam di Sidrap, Selasa, 4 Juni 2019.
Lokasi pencarian tak jauh dari titik korban Muh Fadli Bin Lasiati (8) tenggelam di aliran sungai Amparita, tepatnya di sekitar jembatan penghubung Amparita dan Teteaji, Kecamatan Tellu Limpoe.
Murid Kelas 2 SD DDI Amparita yang tinggal di lingkungan I Kelurahan Amparita diduga hanyut dan tenggelam pada Senin, 3 Juni 2019 sekira pukul 17.00 wita saat bermain bersama teman sebayanya di pinggir sungai.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Sidrap, Hasanuddin mengatakan, saat ini pihaknya masih terus melakukan pencarian dengan menyisir aliran sungai.
Dia juga mengatakan, pihaknya dibantu oleh TNI dan Polri dalam melakukan pencarian.
Saat dikonfirmasi, Kapolres Sidrap AKBP Budi Wahyono telah menginstruksikan Kapolsek Tellu Limpoe untuk all out turut melakukan pencarian korban.
“Saya sudah perintahkan jajaran Polsek setempat untuk memback up Tim SAR melakukan pencarian,” ujar Budi Wahyono.
Berdasarkam sejumlah informasi menyebutkan, bahwa sebelumnya korban bersama sejumlah temannya menuju sungai untuk mandi.
Diperkirakan korban tenggelam karena tidak mampu berenang. Apalagi kedalaman sungai mencapai 5 Meter dengan arus air yang cukup deras. (*)
Reporter : Sudarmin
Editor : Alfiansyah Anwar